TNI Perkuat Perbatasan Amankan Ekspor Ilegal Sesuai Arahan Presiden

- Redaksi

Minggu, 12 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NEWSROOM.ID, Jakarta – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bakal mengevaluasi jajarannya di wilayah perbatasan yang menjadi jalur rawan praktik eksportasi hasil tambang ilegal. Dia meyakini pengamanan di wilayah perbatasan kini sudah diperketat.

“Nanti kita cek, karena saya yakin perbatasan sudah kita perketat. Dimana ini lolosnya,” kata Yudo.

Yudo akan melakukan evaluasi dokumen izin ekspor kepada seluruh TNI yang bertugas di wilayah perbatasan. Evalusasi ini dilakukan untuk memberantas praktik ekspor hasil tambang ilegal.

“Jadi itu tentunya warning seperti ini kita cek di lapangan kalau mereka tentunya kalau ada surat. Ya nanti dulu jangan berangkat dulum kita koordinasikan lagi. Perintah presiden seperti ini ya,” jelas Yudo.

TNI akan memperketat perbatasan yang kerap menjadi jalur ekspor ilegal tambang, terutama bahan-bahan mentah. Penjagaan akan dimulai dari pengecekan hilir atau darat hingga masuk ke laut saat proses pengiriman.

“Tentunya dari daratan dulu dicek dulu apabila ada penguatan kapal dicek dulu, surat-surat dokumennya, kalau sampai lolos dicegat di laut, dan diperiksa surat-suratnya. Aturannya kan enggak boleh, kalau enggak boleh jangan sampai berangkat mereka kalau aturannya demikian. Semua kan dimulai pasti dari darat kan tambangnya dari darat ini,” jelasnya.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo memerintah TNI/Polri untuk menjaga agar yang namanya industrialisasi dan hilirisasi berjalan dengan baik di lapangan dan tidak terjadi gangguan.

“Kalau yang namanya ekspor ilegal dan tambang ilegal masih berjalan, ya proses hilirisasi dan industrialisasi menjadi terganggu. Tugas TNI/Polri ada disitu,” kata Jokowi, Rabu (8/2/2023) lalu.

Jokowi mengatakan, masih ada berberapa komoditas tambang yang lolos pengawasan di perbatasan, sehingga terjadi aktivitas ekspor ilegal tersebut.

“Ekspor ilegal misalnya, timah itu masih berjalan, bauksit dan batubara masih ada. Sehingga penerimaan negara menjadi sangat berkurang karena itu. Itulah tugas TNI/Polri,” katanya.

“Saya kira ngerti lah apa yang harus dilakukan, tidak perlu saya jelaskan secara detail,” tambahnya. (LBY)

Berita Terkait

Produksi Batubara Indonesia Tahun 2025 Diperkirakan Menurun Dibandingkan Tahun Sebelumnya
PT Timah Ajukan Skema Penjualan Satu Pintu, AETI Ingatkan Potensi Monopoli
PT Timah Akui Belum Peroleh Teknologi Pengolahan Logam Tanah Jarang, Tetap Komitmen Lanjutkan Riset dan Kolaborasi
Dramatis! TNI AL Selamatkan 2 Nelayan dari Gelombang Tinggi di Selat Riau
Rakornas PKBSI 2024: Membangun Kolaborasi Menuju Indonesia Emas melalui Pelestarian Satwa
Perkuat Kerjasama Indonesia India, PT MSP Teken MoU dengan BT Boilerstubes AG
Mantan Bos PT Timah Akui Dakwan Dirut PT RBT Rp4,5 Triliun Memberikan Kontribusi Kepada Negara
Kejagung Bidik Gubernur Babel usai Tahan Kepala Dinas ESDM

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:55 WIB

Produksi Batubara Indonesia Tahun 2025 Diperkirakan Menurun Dibandingkan Tahun Sebelumnya

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:50 WIB

PT Timah Ajukan Skema Penjualan Satu Pintu, AETI Ingatkan Potensi Monopoli

Kamis, 15 Mei 2025 - 21:45 WIB

PT Timah Akui Belum Peroleh Teknologi Pengolahan Logam Tanah Jarang, Tetap Komitmen Lanjutkan Riset dan Kolaborasi

Senin, 13 Januari 2025 - 19:06 WIB

Dramatis! TNI AL Selamatkan 2 Nelayan dari Gelombang Tinggi di Selat Riau

Rabu, 20 November 2024 - 14:23 WIB

Rakornas PKBSI 2024: Membangun Kolaborasi Menuju Indonesia Emas melalui Pelestarian Satwa

Rabu, 9 Oktober 2024 - 21:55 WIB

Perkuat Kerjasama Indonesia India, PT MSP Teken MoU dengan BT Boilerstubes AG

Minggu, 6 Oktober 2024 - 18:53 WIB

Mantan Bos PT Timah Akui Dakwan Dirut PT RBT Rp4,5 Triliun Memberikan Kontribusi Kepada Negara

Sabtu, 27 April 2024 - 16:10 WIB

Kejagung Bidik Gubernur Babel usai Tahan Kepala Dinas ESDM

Berita Terbaru

Headline

Game pertempuran baru Marvel terlihat luar biasa

Kamis, 5 Jun 2025 - 14:33 WIB

Headline

Untuk perubahan trailer yang baik berubah

Kamis, 5 Jun 2025 - 08:20 WIB