Jakarta, Newsroom.id – Dua kader dari Banteng Muda Indonesia (BMI) Provinsi Bangka Belitung (Babel) dilatih menjadi juru kampanye tingkat nasional di sekolah partai DPP PDI Perjuangan (PDI-P), Lenteng Agung, Jakarta Selatan, 5-6 Agustus 2023.
Diketahui, pelatihan tersebut digelar DPP PDI-P dalam rangka menghadapi Pemilu maupun pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Sebanyak 100 kader mengikuti pelatihan selama dua hari tersebut. Adapun peserta merupakan utusan setiap DPD dari seluruh Indonesia, organisasi sayap partai, maupun badan partai.
Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengharapkan bahwa peserta pelatihan memiliki kemampuan yang baik dalam mengkampanyekan ideologi dan visi misi partai ketika kembali ke daerah masing-masing.
“Anda di sini dilatih bukan untuk menjadi jurkam kaleng-kaleng, tetapi jurkam yang punya karakter,” kata Hasto, Selasa (8/8/2023).
Hasto pun menjelaskan, menjadi jurkam bukan hanya sekedar memiliki keterampilan untuk berbicara, melainkan harus ada kesatu paduan antara pikiran dan hati. “Idenya harus segar, radikal, merubah,” katanya.
Sementara itu, Sekertaris BMI Babel Agung Pratomo mengatakan bahwa pelatihan ini menjadi salah satu langkah PDI-P untuk melahirkan kader muda berkualitas.
“Kegiatan Juru kampanye ini sangat bagus, karena mempersiapkan jurkam muda yang siap turun ke masyarakat untuk mensosialisasikan Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI 2024-2029,” kata Agung.
Agung menuturkan, bahwa dalam pelatihan tersebut, para peserta turut dibekali wawasan dalam menangkal informasi palsu, khususnya yang kerap tersebar di media sosial.
“Selain itu juga kami diberi pembekalan terkait sosial media, agar dapat mengedukasi generasi milenial dan z menuju Indonesia maju serta meluruskan berita-berita hoax yang beredar di segala lini sosial media,” katanya.
Ikut menambahkan, Wakil Ketua Organisasi Kaderisasi Keanggotaan BMI Babel, Rais Abdillah yang juga ikut pelatihan tersebut berharap ilmu yang didapat dari sekolah partai bisa direalisasikan di daerah.
“Ini merupakan pengalaman yang luar biasa, bisa ikut pelatihan yang dimana para pengajarnya merupakan politisi-politisi hebat yang memiliki pengalaman luar biasa di kancah nasional,” kata Rais.
“Tak lupa juga, bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah mencetak jurkam muda yang mampu menjadi barisan terdepan dalam memenangkan ajang kontestasi demokrasi tahun depan, baik itu Pemilu, Pilpres, maupun Pilkada,” Tambah Rais.