Jakarta, Newsroom.id – Masih ingat Dino Patti Djalal, mantan Wakil Menteri Luar Negeri era presiden SBY baru saja tertimpa musibah.
Salah satu rumah pribadi milik mantan wamenlu Dino Patti Djalal yang berlokasi di daerah Kemang, Jakarta Selatan diduga digunakan sebagai sarang sindikat penipuan online.
Rumah mantan wamenlu Dino Patti Djalal diduga digunakan sebagai markas operasional penipuan online, diketahui dari unggahan akun Instagram pribadi @dinopattidjalal yang menyertakan sejumlah foto kondisi beberapa ruangan rumahnya
“Keluarga kami mengalami kejadian buruk. Salah satu rumah keluarga yang disewakan ternyata dijadikan tempat operasi sindikat penipuan online,” kata Dino dalam unggahannya.
dalam unggahannya, sejumlah ruangan rumah milik Dino Patti Djalal pada bagian jendela dan dinding ditutup busa kedap suara, dan menurut penjaga rumah sebelah, mereka tidak pernah keluar rumah (kecuali 3 orang).
Dari jumlah tempat tidur yang terlihat, rumah ditinggali sekitar 30 orang. Dari bukti produk-produk yang tertinggal di rumah, para pelakunya diduga imigran dari luar negeri yang berhasa Mandarin.
“Para penjahat ini semuanya sudah kabur, dan rumah sudah kosong, ditinggal dalam keadaan rusak. Diperkirakan mereka kabur 3 bulan lalu. Kami baru tahu karena adanya tagihan listrik yang tidak dibayar” keterangan Dino Patti Djalal di akun Instagram pribadinya.
dikutip dari cnnindonesia Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengatakan pihaknya sudah mendapatkan informasi tersebut dan telah mengecek ke lokasi.
“Intinya, bahwa dari pihak kepolisian melalui Polsek Mampang sudah merespons dengan cepat laporan warga, dalam hal ini Pak Dino,” kata David saat dihubungi, Senin (28/8/2023).
David menyebut pihaknya menemukan sekitar 30 kasur di dalam rumah tersebut. Kemudian, jendela dan ventilasi udara di rumah tersebut juga dipasang peredam.
Tak hanya itu, David mengungkapkan di rumah milik keluarga Dino itu juga ditemukan meja yang dibuat menyerupai bilik sebanyak 20 buah.
Kendati demikian, David menyampaikan pihaknya tak bisa memastikan apakah benar rumah tersebut digunakan sebagai markas penipuan online.
“Dari pihak Polsek atau dari kepolisian tidak bisa memastikan bahwa itu adalah penipuan online,” ucap David.
“Dari awal kami sampaikan tuh, kita enggak bisa membuktikan bahwa itu penipuan online. Sudah kosong tempatnya, hanya tersisa barang barang,” sambungnya.
Menurut polisi, beberapa rumah di Kemang mengalami aksi kejahatan serupa. Polisi menduga pihak penyewa rumah milik keluarga mantan Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal yang diduga dijadikan markas penipuan online menggunakan KTP palsu.
Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengatakan dugaan itu berdasarkan hasil pengecekan fotokopi KTP penyewa yang diserahkan ke kepolisian.
“Hanya saja dugaan untuk pemalsuan KTP ada. Karena saat KTP itu diserahkan ke kita, cuma foto doang, dugaan pemalsuan itu ada,” kata David kepada wartawan, Selasa (29/8/2023).
“Terus begitu cek KTPnya itu juga tidak teregistrasi resmi di Dukcapil,” sambungnya. terkait temuan KTP palsu itu telah dilaporkan ke Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan untuk ditindaklanjuti.
Selain itu, David mengungkapkan nomor handphone penyewa rumah milik keluarga Dino itu ternyata juga tidak aktif.
