Pejabat cuaca peluncuran dari Skuadron Cuaca ke-45 Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral memperkirakan 95% kondisi cuaca menguntungkan untuk peluncuran NASAMisi PACE (Plankton, Aerosol, Cloud, ekosistem laut) di atas kapal a Luar AngkasaX Roket Falcon 9.
Peluncuran telah ditunda dua kali karena kondisi cuaca buruk di dekat Space Coast. Untuk jendela peluncuran utama Kamis pagi, satu-satunya kekhawatiran adalah sangat rendahnya risiko pelanggaran Aturan Cumulus Cloud.
Pengangkatan terus ditargetkan pada 01:33 TIMUR pada hari Kamis, 8 Februari, dari Space Launch Complex 40 di Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral di Florida.
Misi PACE (Plankton, Aerosol, Cloud, ocean Ecosystem) NASA adalah upaya ilmiah strategis yang dirancang untuk memajukan pemahaman kita tentang interaksi laut dan atmosfer di bumi. Tujuan utama misi ini adalah memantau warna laut global, dengan fokus pada pemahaman distribusi dan keanekaragaman plankton di ekosistem laut. Hal ini penting untuk memahami peran laut dalam siklus karbon, pengaturan iklim, dan mendukung kehidupan laut.
Instrumen canggih PACE, termasuk spektrometer yang dirancang untuk mengukur warna laut pada spektrum cahaya yang luas, akan memberikan data yang belum pernah ada sebelumnya. Pengukuran ini tidak hanya akan meningkatkan pengetahuan kita tentang biogeokimia kelautan tetapi juga membantu dalam studi partikel atmosfer dan awan. Dengan mengamati secara dekat interaksi antara atmosfer dan lautan, PACE bertujuan untuk meningkatkan prediksi mengenai iklim bumi dan menilai respons ekosistem terhadap perubahan lingkungan.
Melalui pendekatan komprehensifnya dalam mempelajari lautan dan atmosfer bumi, misi PACE berjanji untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap ilmu lingkungan, menawarkan wawasan yang dapat menghasilkan keputusan yang lebih tepat mengenai perubahan iklim dan kesehatan laut.
NewsRoom.id