Bambang Widjojanto bersyukur banyak pihak yang mengajukan amicus curiae

- Redaksi

Kamis, 18 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Meningkatnya jumlah tokoh yang mengajukan Amicus Curiae atau Sahabat Pengadilan patut disyukuri, Anggota Tim Hukum Nasional Anies-Muhaimin (THN Amin), Bambang Widjojanto.

Menurut tokoh yang akrab disapa BW ini, banyak kelompok yang merasa perlu mengambil bagian dalam tugas sejarah untuk menyuarakan kepentingan dan keprihatinannya demi menyelamatkan kedaulatan rakyat dalam kontestasi demokrasi, khususnya Pilpres 2024.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Amicus ingin mentransformasikan keprihatinannya untuk memperkuat Mahkamah Konstitusi agar tidak ragu-ragu dalam mengambil keputusan berdasarkan keberanian dan integritas moral untuk mencapai keadilan substantif, kata BW kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (18/4).

Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini berharap pandangan para tokoh yang menyampaikan Amicus Curiae dapat menjadi bahan pertimbangan Hakim Mahkamah Konstitusi dalam memutus perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU).

“Proses persidangan MK telah membenarkan dan memvalidasi fakta adanya kecurangan pemilu yang melanggar asas pemilu dan asas penyelenggaraan pemilu,” tegas BW.

Sebagai informasi, hingga Rabu sore (17/4), Mahkamah Konstitusi telah menerima 23 masukan Amicus Curiae terkait perkara PHPU Presiden 2024 dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari akademisi, tokoh budaya, seniman, advokat, hingga mahasiswa baik secara institusi. kelompok dan individu. .

Amicus Curiae atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Sahabat Pengadilan merupakan suatu praktik hukum yang dilakukan oleh pihak ketiga di luar pihak yang berperkara yang terlibat dalam peradilan.

Keterlibatan Amicus Curiae hanya sebatas memberikan pendapat yang nantinya dijadikan bahan pertimbangan hakim dalam memutus perkara.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Saran bagi dua aktivis TSK untuk meminta maaf kepada Jokowi
WNA Ilegal China Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang
50 Cent di Sean “Diddy” Menjelajahi Keterlibatan Dokumen Netflix
Kedengarannya Seperti Ombak di Laut
Kelakuan kejam Bripka AS dan Suyitno saat membunuh Faradila, mahasiswa UMM, terungkap dari fakta tersebut
Pandangan berbeda Texas A&M dalam menjalankan turnamen bola voli NCAA
Menjadi perantara suap dan meminta uang kepada SKPD
Bupati Bekasi dan Ayahnya Resmi Ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Terkait Dugaan Suap Ikat Proyek

Berita Terkait

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:00 WIB

Saran bagi dua aktivis TSK untuk meminta maaf kepada Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 - 11:28 WIB

WNA Ilegal China Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 - 10:58 WIB

50 Cent di Sean “Diddy” Menjelajahi Keterlibatan Dokumen Netflix

Sabtu, 20 Desember 2025 - 10:27 WIB

Kedengarannya Seperti Ombak di Laut

Sabtu, 20 Desember 2025 - 09:56 WIB

Kelakuan kejam Bripka AS dan Suyitno saat membunuh Faradila, mahasiswa UMM, terungkap dari fakta tersebut

Sabtu, 20 Desember 2025 - 08:54 WIB

Menjadi perantara suap dan meminta uang kepada SKPD

Sabtu, 20 Desember 2025 - 08:23 WIB

Bupati Bekasi dan Ayahnya Resmi Ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Terkait Dugaan Suap Ikat Proyek

Sabtu, 20 Desember 2025 - 07:52 WIB

Jaylen Brown dari Celtics Menjelaskan Mengapa Dia Mengalahkan Stephen Curry Satu lawan Satu

Berita Terbaru

Headline

Saran bagi dua aktivis TSK untuk meminta maaf kepada Jokowi

Sabtu, 20 Des 2025 - 12:00 WIB

Headline

WNA Ilegal China Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Des 2025 - 11:28 WIB

Headline

Kedengarannya Seperti Ombak di Laut

Sabtu, 20 Des 2025 - 10:27 WIB