Jokowi Ungkap Indikasi Pencucian Uang Lewat Kripto Capai Rp139 Triliun

- Redaksi

Kamis, 18 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan penanganan tindak pidana pencucian uang (TPPU) harus dilakukan secara komprehensif.

Penegasan tersebut disampaikan Kepala Negara dalam pengarahannya pada Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/4).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Kita harus dua atau tiga langkah lebih maju dari para aktor dalam membangun kerja sama internasional, memperkuat regulasi dan transparansi penegakan hukum tanpa diskriminasi dan penggunaan teknologi. Ini yang penting, kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, pola baru berbasis teknologi di TPPU harus terus diwaspadai. Bahkan, berdasarkan data laporan kejahatan kripto, ditemukan indikasi pencucian uang melalui aset kripto sebesar USD 8,6 miliar pada tahun 2022 atau setara Rp 139 triliun.

“Itu tidak besar, tapi sangat besar. Artinya pelaku TPPU terus mencari cara baru, kata Jokowi.

“Kita tidak boleh kalah, kita tidak boleh kalah canggih, kita tidak boleh ketinggalan zaman, kita tidak boleh kehilangan kecepatan, kita harus bergerak cepat, kita harus mendahului mereka, kalau tidak kita akan terus kalah. . tertinggal,” lanjutnya.

Selain TPPU, Jokowi juga mengingatkan jajarannya untuk terus waspada terhadap ancaman pendanaan teroris. Menurut Presiden, ancaman pendanaan teroris harus terus dipantau dan dicegah.

Saya berharap PPATK dan kementerian/lembaga terkait dapat terus meningkatkan sinergi dan inovasinya, kata Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi juga berpesan kepada jajarannya untuk terus melakukan upaya penyelamatan dan pengembalian uang negara melalui UU Perampasan Aset dan UU Pembatasan Mata Uang. Menurut Presiden, saat ini aturan tersebut masih diproses di DPR.

Bolanya ada di sana karena kita harus mengembalikan apa yang menjadi hak negara, kita harus mengembalikan apa yang menjadi hak rakyat, pihak-pihak yang melakukan pelanggaran harus bertanggung jawab semua atas kerugian negara yang ditimbulkannya, tutupnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Menghasilkan $3.677 sehari? Model penambangan awan AI PEPPER Mining memicu diskusi hangat di industri.
Politisi AfD dituduh memberi hormat Nazi di Bundestag | kebijakan
Film Disney Baru Saingi 'Christy' karya Sydney Sweeney di Puncak Daftar Bom Box Office 2025
Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah
Pria Menderita Nasib Suram Setelah Minum Delapan Minuman Energi Per Hari
YouTuber Resbob di Kampus DO Dampakkan Ujaran Kebencian terhadap Suku Sunda dan Viking
GAM Minta PBB Tekan Indonesia Buka Akses Bantuan Bagi Korban Bencana di Sumatera
Viral Video Link Durasi 4 Menit 10 Detik dengan Tangan Diikat, Pelaku Diduga Karyawan Pabrik di Brebes

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 18:10 WIB

Menghasilkan $3.677 sehari? Model penambangan awan AI PEPPER Mining memicu diskusi hangat di industri.

Senin, 15 Desember 2025 - 17:39 WIB

Politisi AfD dituduh memberi hormat Nazi di Bundestag | kebijakan

Senin, 15 Desember 2025 - 17:08 WIB

Film Disney Baru Saingi 'Christy' karya Sydney Sweeney di Puncak Daftar Bom Box Office 2025

Senin, 15 Desember 2025 - 16:36 WIB

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Senin, 15 Desember 2025 - 16:05 WIB

Pria Menderita Nasib Suram Setelah Minum Delapan Minuman Energi Per Hari

Senin, 15 Desember 2025 - 15:03 WIB

GAM Minta PBB Tekan Indonesia Buka Akses Bantuan Bagi Korban Bencana di Sumatera

Senin, 15 Desember 2025 - 14:32 WIB

Viral Video Link Durasi 4 Menit 10 Detik dengan Tangan Diikat, Pelaku Diduga Karyawan Pabrik di Brebes

Senin, 15 Desember 2025 - 14:01 WIB

Steelers vs. Dolphins Monday Night Peluang, pilihan dan prediksi taruhan sepak bola: Taruhan terbaik, alat peraga pemain

Berita Terbaru

Headline

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Senin, 15 Des 2025 - 16:36 WIB