NewsRoom.id -Terjadi kecelakaan di KM 58+600 arah Jakarta di Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (8/4) pukul 07.04 WIB. Setelah mendapat informasi, petugas langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan evakuasi.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Kecelakaan ini melibatkan 3 kendaraan yaitu Daihatsu GrandMax (KR1), Daihatsu Terios (KR2), dan Big Bus (KR3). Hingga berita ini diturunkan pukul 10.00 WIB, kronologi kejadian masih ditangani polisi.
Ria Marlinda Paallo, Wakil Presiden. Sekretaris Perusahaan dan Hukum PT Jasamarga Transjawa Tol menjelaskan, petugas Jasa Marga juga masih berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam penanganan dan evakuasi kejadian tersebut.
Hingga saat ini, kondisi lalu lintas kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek terpantau padat menjelang lokasi kejadian. Petugas terus berupaya melakukan proses normalisasi jalur,
Ria menambahkan, untuk sementara jalur Contraflow KM 48 hingga KM 70 arah Cikampek Tol Jakarta-Cikampek ditutup atas kebijakan Polri.
“PT Jasamarga Transjawa Tol mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian ini, kami menghimbau kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati, pastikan kendaraannya dalam kondisi laik jalan. Jika lelah bisa beristirahat di tempat yang telah disediakan,” jelas Ria.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan adu banteng terjadi di jalur contraflow Tol Jakarta-Cikampek tepatnya KM 58. Kecelakaan ini melibatkan 3 kendaraan. Yakni Daihatsu Grand Max yang dikendarai dari Jakarta. Sedangkan dua kendaraan lainnya, Daihatsu Terios dan bus Primajasa.
Sehingga kecelakaan tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia dan terbakarnya 2 kendaraan yang melibatkan 3 kendaraan, kata Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan di Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4).
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.04 WIB. Akibat kecelakaan tersebut, kendaraan Grand Max mengalami luka bakar parah. Aan belum bisa memastikan penyebab kecelakaan ini. Penyidik masih mendalami TKP.
NewsRoom.id