Ketua Bawaslu Sarankan Penyelenggara Pemilu Pindah ke IKN Usai Persiapan Pemilu 2029

- Redaksi

Kamis, 18 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) berharap pemindahan penyelenggara pemilu ke Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur dapat dilakukan setelah persiapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2029.

Teman-teman, Bawaslu dan KPU biasanya yang terakhir, karena kita sedang melakukan persiapan (pemilu), kata Ketua Bawaslu Rahmat Bagja kepada wartawan, Kamis (18/4).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Dijelaskannya, lembaga penyelenggara pemilu, termasuk Bawaslu, mempunyai tugas pokok dan fungsi yang berbeda dengan beberapa kementerian/lembaga negara lainnya. Jadi, waktu perpindahannya juga berbeda-beda.

Kemungkinan besar kita akan berpindah ke tahun 2027 dan seterusnya. “Ada kemungkinan nanti di IKN, mungkin tahun 2029 kita yang terakhir (pindah ke IKN),” kata Bagja.

Anggota Bawaslu RI dua periode ini mengungkapkan, salah satu tugas yang harus diselesaikan Bawaslu dan KPU jelang Pemilu 2029 adalah menyiapkan regulasi untuk membenahi lembaga penyelenggara pemilu.

“Setelah pilkada (2024), juga akan dilakukan persiapan perubahan organisasi ketika UU 7/2017 (tentang pemilu) diubah,” ujarnya.

Oleh karena itu, Bagja mengimbau jajaran Bawaslu, baik yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), mempersiapkan diri untuk pindah ke IKN.

Jangan sampai Sekjen dan Deputi Bidang Administrasi meminta permohonan pindah ke Bawaslu DKI Jakarta dan Bawaslu sekitar DKI Jakarta dari teman-teman ASN dan PPPK, ujarnya.

“Kami mohon jangan seperti itu. “Bisa bawa pasanganmu ke IKN,” pungkas Bagja

NewsRoom.id

Berita Terkait

Alat Berusia 2,75 Juta Tahun Sedang Menulis Ulang Sejarah Teknologi Manusia
Para Arkeolog Memecahkan Misteri Pembunuhan Adipati Hongaria Berusia 700 Tahun
Tak Lagi Berkumis, Apa Penyakit Antasari Azhar yang Menyebabkan Meninggal?
Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik
Penemuan Obesitas Mengejutkan Para Ilmuwan, Menantang Kepercayaan Berusia 60 Tahun
Menurut Para Ilmuwan, Tren Perawatan Kulit Viral Ini Benar-benar Berhasil
48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar
48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 18:50 WIB

Alat Berusia 2,75 Juta Tahun Sedang Menulis Ulang Sejarah Teknologi Manusia

Sabtu, 8 November 2025 - 18:19 WIB

Para Arkeolog Memecahkan Misteri Pembunuhan Adipati Hongaria Berusia 700 Tahun

Sabtu, 8 November 2025 - 17:17 WIB

Tak Lagi Berkumis, Apa Penyakit Antasari Azhar yang Menyebabkan Meninggal?

Sabtu, 8 November 2025 - 15:44 WIB

Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik

Sabtu, 8 November 2025 - 15:13 WIB

Penemuan Obesitas Mengejutkan Para Ilmuwan, Menantang Kepercayaan Berusia 60 Tahun

Sabtu, 8 November 2025 - 14:11 WIB

48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Sabtu, 8 November 2025 - 13:40 WIB

48 Kerbau, 48 Babi dan Rp 2 Miliar

Sabtu, 8 November 2025 - 11:36 WIB

Barista Starbucks Telah Memilih Untuk Mogok Kamis Depan Pada 'Hari Piala Merah'

Berita Terbaru

Headline

Konsep Baru Sepatu Tenis Yonex Memberikan Sensasi Unik

Sabtu, 8 Nov 2025 - 15:44 WIB