Letusan Gunung Ruang semakin mengkhawatirkan, sejumlah narapidana Lapas Tagulandang dievakuasi

- Redaksi

Jumat, 19 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Letusan Gunung Ruang du Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut) menimbulkan dampak serius dan mengkhawatirkan.

Akibat dampak erupsi Gunung Ruang, sejumlah warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Tagulandang dievakuasi.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Para pegawai dan WBP dievakuasi menggunakan kapal milik Basarnas Manado, KN Bima Sena dari Pelabuhan Penyeberangan Minanga Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Kamis (18/4/2024).

WBP yang berjumlah 17 orang dan sepuluh pegawai ini berangkat dari Pelabuhan Minanga sekitar pukul 11.50 WITA dan tiba di Pelabuhan Penyeberangan Munte Likupang, Kabupaten Minahasa Utara sekitar pukul 15.00 WITA.

Sesampainya di Pelabuhan Munte, beliau disambut oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sulut Ronald Lumbuun melalui Plh.

Kakanwil John Batara beserta jajaran didampingi Kepala Basarnas Manado Monce Brury, dan Kepala UPP Kelas III Kantor Likupang Semuel T. Darmawan membantu evakuasi staf dan warga binaan di Lapas Tagulandang.

Selanjutnya rombongan yang dievakuasi dibawa ke Lapas Kelas IIB Bitung dan diterima oleh Ketua KPLP Jerry Djarang dan Kasibinadik Donald Maleke.

Kondisi kesehatan warga kemudian diperiksa untuk memastikan tidak ada korban luka akibat bencana tersebut. Membantu. Kakanwil Jhon Batara mengatakan keselamatan anda adalah prioritas.

“Pastikan tetap menjaga kesehatan selama berada di sini serta menjaga keamanan dan ketertiban,” ujarnya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Pemasyarakatan Aris Munandar, Kepala Bagian Program dan Humas Noldy Sahabati, Kepala Keamanan Risman Somantri.

NewsRoom.id

Berita Terkait

KPK Buka Kemungkinan Usut Pj Gubernur Riau
Danau K'gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering
Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah
Puluhan Tahun Kemudian, Para Ilmuwan Akhirnya Menjelaskan Pembacaan Aneh Voyager 2 tentang Uranus
Studi Harvard Membuka Potensi Pengobatan Baru untuk Diabetes dan Obesitas
KPK Intensif Usut Dugaan Korupsi Proyek Monumen Reog Ponorogo
Makan Lebih Banyak Vitamin C Ditemukan Secara Langsung Meningkatkan Kolagen dan Pembaruan Kulit
Lubang Ozon Antartika Tahun Ini Sangat Kecil

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 22:01 WIB

KPK Buka Kemungkinan Usut Pj Gubernur Riau

Minggu, 7 Desember 2025 - 19:26 WIB

Danau K'gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering

Minggu, 7 Desember 2025 - 18:24 WIB

Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah

Minggu, 7 Desember 2025 - 16:20 WIB

Puluhan Tahun Kemudian, Para Ilmuwan Akhirnya Menjelaskan Pembacaan Aneh Voyager 2 tentang Uranus

Minggu, 7 Desember 2025 - 15:49 WIB

Studi Harvard Membuka Potensi Pengobatan Baru untuk Diabetes dan Obesitas

Minggu, 7 Desember 2025 - 13:15 WIB

Makan Lebih Banyak Vitamin C Ditemukan Secara Langsung Meningkatkan Kolagen dan Pembaruan Kulit

Minggu, 7 Desember 2025 - 12:44 WIB

Lubang Ozon Antartika Tahun Ini Sangat Kecil

Minggu, 7 Desember 2025 - 11:42 WIB

Bupati Aceh Selatan Akui Umrah Tanpa Izin, Mendagri Telepon Minta Klarifikasi

Berita Terbaru

Headline

KPK Buka Kemungkinan Usut Pj Gubernur Riau

Minggu, 7 Des 2025 - 22:01 WIB