NewsRoom.id – Seorang remaja berusia 19 tahun nekat membunuh seorang pria paruh baya di tengah ramainya perayaan Idul Fitri di Desa Liya Togo, Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Rabu (10/4/2024) .
Korban ditusuk sebanyak 18 kali dan ditemukan sejumlah luka di bagian wajah korban. Usai membacok korban, pelaku langsung menyerahkan diri ke Polres Wakatobi.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Suasana kemeriahan perayaan Idul Fitri dalam acara adat Posepa'a yang biasa diadakan setiap hari raya Idul Fitri di halaman masjid tua Liya Togo di Desa Liya Togo, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, telah berubah menjadi tegang. .
Seorang remaja yang sedang diliputi rasa dendam tiba-tiba menikam leher korban seorang pria saat prosesi adat Posepa'a sedang berlangsung.
Secara membabi buta, pelaku juga menusuk bagian tubuh korban lainnya hingga 18 kali.
Peristiwa penikaman yang terjadi sekitar pukul 11.00 WITA terjadi begitu cepat sehingga pelaku berhasil melarikan diri menghindari massa.
Puluhan orang berlarian menghindari keributan yang menimbulkan suasana mencekam di lokasi kejadian.
Prosesi adat Posepa'a yang sudah menjadi tradisi Idul Fitri terpaksa segera dihentikan.
Menurut Kaur Bin Ops, Satreskrim Polres Wakatobi, Iptu I Made Griya Astaman, usai melakukan penikaman, pelaku berinisial LS langsung menyerahkan diri ke Polres Wakatobi didampingi keluarganya.
Kasus ini berlatar belakang balas dendam karena ayah kandung korban dibunuh oleh kakak laki-laki korban beberapa tahun lalu.
“Kejadian tersebut bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri kemarin, saat sedang berlangsung prosesi adat Posepaa, terduga pelaku berpapasan dengan korban, kemudian pelaku langsung menusuk bagian leher korban. “Terduga pelaku sudah kami tahan di polsek karena pelaku menyerahkan diri setelah kejadian tersebut,” jelas Made, saat dihubungi Kamis (11/4/2024).
Akibat penikaman tersebut, korban tewas di tempat dan Tekam tergeletak berlumuran darah di bawah pohon pisang dengan 18 luka tusuk mulai di leher, perut, dan kaki korban.
Korban yang diketahui bernama Kaharudin (45) juga mengalami sejumlah luka di bagian wajah.
Usai membacok korban, pelaku langsung menyerahkan diri ke Polres Wakatobi.
Saat diperiksa polisi, pelaku mengaku menyimpan dendam karena kakak korban telah membunuh ayah pelaku tiga tahun lalu.
Sementara itu, korban juga menikam kakak laki-laki pelaku.
Pelaku yang menyerahkan diri usai melakukan pembunuhan kini diamankan di Polres Wakatobi untuk menjalani pemeriksaan. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa badik milik pelaku.
Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui pasal yang akan didakwakan terhadap pelaku
NewsRoom.id