Motif Pembunuhan Wanita Diduga Open BO, Sakit Hati dengan Harga Berbeda

- Redaksi

Selasa, 23 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Polisi mengungkap motif pembunuhan wanita diduga open BO yang ditemukan tewas di Pulau Pari, Kepulauan Seribu.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, tersangka NYP (28) disebut disakiti oleh korban.

“Dalam kasus pembunuhan perempuan yang jasadnya ditemukan di Pulau Pari, motifnya sakit hati,” ujarnya kepada awak media, Selasa 23 April 2024.

Tersangka sakit hati karena kesal karena saat ia dan korban berhubungan intim, korban meminta tarif BO terbuka yang berbeda dari kesepakatan mereka.

“Saat di kos, pelaku, pelaku, dan korban pernah berhubungan intim satu kali, namun setelah selesai berhubungan intim, korban meminta harga lebih tinggi dari yang disepakati,” ujarnya.

Pelaku tidak terima karena korban meminta harga lebih tinggi dari yang disepakati, kemudian terjadi adu mulut hingga akhirnya pelaku mencekik dan meremukkan korban hingga meninggal dunia, lanjutnya.

Sebelumnya, pelaku pembunuhan seorang perempuan di Pulau Pari, Kepulauan Seribu yang diduga terlibat Open BO ditangkap Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, pelaku berinisial NYP (28).

NYP, 28 tahun. Pidato Kabupaten Lima Puluh Sumbar, ujarnya kepada awak media, Senin 22 April 2024.

NYP diamankan di kediamannya pada Kamis 18 April 2024.

Penangkapan terjadi pada Kamis 18 April 2024 pukul 05.00 WIB di Guguak Kel. Guguak VIII Koto, Kecamatan. Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumbar,” ujarnya.

Sementara itu, dia menyatakan ketiga pria yang ditangkap pihaknya sebelumnya bukanlah pelaku pembunuhan terhadap perempuan tersebut. Namun saat ini mereka berstatus saksi.

“Ketiganya kemarin hanya saksi. “Ini (NYP, Red) bukan yang kemarin ketiganya,” ucapnya.

Diketahui, jenazah wanita ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan.

Mayat ditemukan dengan wajah hancur.

Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo mengatakan, R ditemukan warga yang sedang snorkeling pada Sabtu, 13 April 2024.

Jenazah ditemukan warga sekitar sepulang dari snorkeling, ujarnya.

Kemudian, jenazah perempuan yang ditemukan di kawasan Pulau Pari, Kepulauan Seribu diduga terlibat prostitusi atau BO terbuka.

Kepala Unit 5 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yandri Mono mengatakan, R (35) diduga bekerja sebagai perempuan BO terbuka.

“Buka BO,” katanya.

Kemudian, polisi mengungkap tiga pria yang diamankan diduga terlibat dalam kematian seorang wanita berinisial R (35) di Pulau Pari, Kepulauan Seribu.

Sedangkan nasabah korban lainnya diduga terlibat open BO.

Saat ini Subdit Jatanras sudah menangkap tiga orang dan sedang dimintai keterangan, ujarnya kepada awak media, Jumat 19 April 2024.

Dari dua orang yang ditangkap, dua orang merupakan pacar korban dan satu orang pelanggan korban, imbuhnya.

Dijelaskannya, korban kerap ditemani salah satu pacarnya saat hendak membuka BO.

Berdasarkan informasi, korban sering diajak pacarnya ke Bekasi untuk bekerja saat BO buka, jelasnya

()

NewsRoom.id

Berita Terkait

Siapakah Sajid dan Naveed Akram? Tersangka penembakan di Australia didorong oleh 'ideologi ISIS'
Beberapa distrik sekolah di wilayah Pittsburgh menyerukan penundaan
Bantu kami memverifikasi bahwa Anda adalah pengunjung sebenarnya
Cardiff v Chelsea: Anak didik Pep, Barry-Murphy dan Maresca bersatu kembali
Afrika Selatan v Irlandia: Wisatawan kehilangan ODI pertama dengan tujuh gawang
Dugaan “Hitler salut”: Tuduhan terhadap anggota parlemen AfD Moosdorf
Jokowi dan Luhut Harus Bertanggung Jawab
Selain Hina Suku Sunda, Resbob Nyaris Gagal Berdonasi ke Sumatera!

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 19:31 WIB

Siapakah Sajid dan Naveed Akram? Tersangka penembakan di Australia didorong oleh 'ideologi ISIS'

Selasa, 16 Desember 2025 - 19:00 WIB

Beberapa distrik sekolah di wilayah Pittsburgh menyerukan penundaan

Selasa, 16 Desember 2025 - 18:29 WIB

Bantu kami memverifikasi bahwa Anda adalah pengunjung sebenarnya

Selasa, 16 Desember 2025 - 17:58 WIB

Cardiff v Chelsea: Anak didik Pep, Barry-Murphy dan Maresca bersatu kembali

Selasa, 16 Desember 2025 - 17:27 WIB

Afrika Selatan v Irlandia: Wisatawan kehilangan ODI pertama dengan tujuh gawang

Selasa, 16 Desember 2025 - 16:25 WIB

Jokowi dan Luhut Harus Bertanggung Jawab

Selasa, 16 Desember 2025 - 15:54 WIB

Selain Hina Suku Sunda, Resbob Nyaris Gagal Berdonasi ke Sumatera!

Selasa, 16 Desember 2025 - 15:23 WIB

Delilah Belle Hamlin tentang Diagnosis Endometriosis, Pembedahan

Berita Terbaru