Rapat Kerja Nasional PDIP IV Akan Putuskan Koalisi atau Oposisi

- Redaksi

Selasa, 23 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan memutuskan sikap politik di dalam atau di luar pemerintahan pada forum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV pada 24-26 Mei 2024.

Hal itu diungkapkan Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah kepada wartawan di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin malam (22/4).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Basarah mengatakan, dalam forum Rakernas PDIP, renstra PDIP akan dibahas bersama seluruh struktur partai, baik DPC maupun DPD. Dari hasil musyawarah tersebut, usulan akan diajukan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri selaku pemegang hak prerogatif.

“Kemudian di situlah PDIP akan menentukan sikap politiknya. “Itu di dalam atau di luar pemerintahan,” kata Basarah.

Namun, kata Basarah, sepanjang sejarah perjuangan politik PDIP sejak pra kemerdekaan (Partai Nasional Indonesia atau PNI) hingga saat ini sudah terbiasa dengan segala cuaca politik di Tanah Air.

“Kita berada di era kolonialisme ketika Bung Karno mendirikan PNI pada 4 Juli 1927, pada masa hegemoni kolonial, kita kemudian mampu bertahan dan membawa kemerdekaan Indonesia bersama partai politik lainnya.” kami mengalami intimidasi politik yang luar biasa namun kemudian kami berhasil bertahan dan pada tahun 1999 kami memenangkan pemilu,” ujarnya.

Tak hanya itu, Wakil Ketua MPR ini juga menyebut PDIP sudah dua periode atau 10 tahun berada di luar pemerintahan era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga kembali berada di pemerintahan era Jokowi.

Jadi, apapun keputusan Bu Mega ke depan, seluruh kader PDIP harus siap berada di dalam dan di luar pemerintahan. Karena kita dilatih, kita dididik sebagai kader yang harus mampu hidup dalam segala kondisi cuaca dan dinamika politik nasional. ,' tutupnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Perhiasan Berlian yang Dikembangkan Lab Meningkatkan Penjualan Kay, Zales, dan Jared Sebesar 6%
Ilmuwan Menangkap Partikel Hantu yang Mengubah Atom Jauh di Bawah Tanah
Ilmuwan Menemukan Titik Lemah yang Mengejutkan pada Penyakit Genetik Langka
AS Curang pada Drone Shahed-136 Iran
Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar
Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan
Mereka Tidak Ingin Perekonomian Negara Kita Bangkit
Monev TA 2025: Kunci Transparansi dan Keberhasilan Pembangunan di Kampung Rantau Jaya

Berita Terkait

Kamis, 11 Desember 2025 - 02:05 WIB

Perhiasan Berlian yang Dikembangkan Lab Meningkatkan Penjualan Kay, Zales, dan Jared Sebesar 6%

Kamis, 11 Desember 2025 - 01:34 WIB

Ilmuwan Menangkap Partikel Hantu yang Mengubah Atom Jauh di Bawah Tanah

Kamis, 11 Desember 2025 - 01:03 WIB

Ilmuwan Menemukan Titik Lemah yang Mengejutkan pada Penyakit Genetik Langka

Kamis, 11 Desember 2025 - 00:01 WIB

AS Curang pada Drone Shahed-136 Iran

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:58 WIB

Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:25 WIB

Mereka Tidak Ingin Perekonomian Negara Kita Bangkit

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:52 WIB

Monev TA 2025: Kunci Transparansi dan Keberhasilan Pembangunan di Kampung Rantau Jaya

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:21 WIB

Setelah 50 Tahun, Ahli Kimia MIT Akhirnya Mensintesis Senyawa Anti Kanker yang Sulit Didapat

Berita Terbaru

Headline

AS Curang pada Drone Shahed-136 Iran

Kamis, 11 Des 2025 - 00:01 WIB