Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Indonesia-Microsoft Jajaki Peluang Pengembangan Teknologi AI dan Talenta Digital

- Redaksi

Selasa, 30 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Jokowi menerima delegasi Microsoft di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (30/04/2024). (Foto: Setpres BPMI/Vico)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima delegasi Microsoft di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (30/04/2024). Pertemuan tersebut membahas kerja sama antara Microsoft dan pemerintah Indonesia dalam pengembangan sumber daya manusia dan teknologi, khususnya di bidang kecerdasan buatan atau kecerdasan buatan (AI).

“Tadi kami berbicara dengan Presiden tentang pengembangan sumber daya manusia dan membangun pusat penelitian bersama antara Microsoft dan pemerintah Indonesia, khususnya dalam mendirikan bakat digital “Khususnya di bidang AI, termasuk membuka pusat penelitian di Indonesia,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi dalam keterangan pers usai pertemuan.

Budi menjelaskan, Microsoft memiliki pusat penelitian dan pengembangan Asia Pasifik yang diharapkan juga bisa dibangun di Indonesia. Hal ini diharapkan dapat mendukung pemerintah Indonesia dalam pembangunan Kota Pintar di Ibukota Kepulauan (IKN).

“Microsoft memiliki Pusat Penelitian dan Pengembangan Asia Pasifik. Presiden minta dibangun salah satunya di Indonesia, lokasinya terserah, ada beberapa daerah, termasuk IKN, Bali, itu tawarannya, kata Budi.

Selain itu, Budi mengatakan pertemuan tersebut membahas perkembangan teknologi AI di bidang pertanian dan perikanan di Indonesia. Budi mengatakan, Presiden Jokowi terus mendukung kerja sama antara Microsoft dan pemerintah Indonesia.

“Kami juga berbicara tentang perkembangan teknologi tadi pertanianpertanian, perikanan yang memerlukan pengembangan teknologi khususnya AI. “Kami yakin dengan memadukan teknologi dan kekuatan Indonesia, kita bisa menjadi negara maju,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir menjelaskan bahwa pertemuan tersebut juga membahas komitmen Microsoft terhadap pengembangan bisnis dan investasi teknologi di Indonesia. Terkait perkembangan riset di Indonesia, Dharma mengatakan pihaknya akan menindaklanjutinya.

“Bapak Satya Nadella, CEO Microsoft, telah bertemu dengan Presiden untuk menyampaikan komitmennya terhadap pengembangan bisnis dan investasi teknologi Microsoft di Indonesia,” kata Dharma.

“Untuk pengembangan, Presiden juga menyampaikan keinginannya untuk pengembangan penelitian yang akan kita tindak lanjuti,” lanjutnya. (BPMI SETPRES/AIT)

NewsRoom.id

Berita Terkait

Satelit NASA Menangkap Pemandangan Tsunami Pasifik Raksasa dengan Resolusi Tinggi untuk Pertama Kalinya
3,3 Juta Orang Terdampak di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat
Hasil Awal Retail Menunjukkan Awal yang Baik untuk Musim Liburan
Ilmuwan Temukan Bukti Baru Semburan Udara Purba yang Merusak Bumi Tanpa Meninggalkan Kawah
Pterosaurus Purba Terbang Dengan Otak Yang Sangat Kecil, Studi Menemukan
Enam Balon Rektor USK Jalani Asesmen LPT-UI
Tukang sapu TKA China di PT IMIP digaji puluhan juta, ada ratusan orang
Resmi dicopot dari Ketua Umum PBNU, Gus Yahya bertanya pada Legowo

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:34 WIB

Satelit NASA Menangkap Pemandangan Tsunami Pasifik Raksasa dengan Resolusi Tinggi untuk Pertama Kalinya

Rabu, 3 Desember 2025 - 10:32 WIB

3,3 Juta Orang Terdampak di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat

Rabu, 3 Desember 2025 - 08:27 WIB

Hasil Awal Retail Menunjukkan Awal yang Baik untuk Musim Liburan

Rabu, 3 Desember 2025 - 07:56 WIB

Ilmuwan Temukan Bukti Baru Semburan Udara Purba yang Merusak Bumi Tanpa Meninggalkan Kawah

Rabu, 3 Desember 2025 - 07:25 WIB

Pterosaurus Purba Terbang Dengan Otak Yang Sangat Kecil, Studi Menemukan

Rabu, 3 Desember 2025 - 06:23 WIB

Tukang sapu TKA China di PT IMIP digaji puluhan juta, ada ratusan orang

Rabu, 3 Desember 2025 - 04:50 WIB

Resmi dicopot dari Ketua Umum PBNU, Gus Yahya bertanya pada Legowo

Rabu, 3 Desember 2025 - 04:19 WIB

Starbucks Akan Membayar $38,9 Juta Untuk Menyelesaikan Pelanggaran Hukum Ketenagakerjaan Kota New York

Berita Terbaru