Anggaran Makan Siang Gratis Tidak Harus Dibebankan Pada Pendidikan

- Redaksi

Rabu, 29 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Anggaran pendidikan diusulkan ditingkatkan dalam Kerangka Makroekonomi dan Prinsip Kebijakan Fiskal (KEM-PKF) 2025. Kenaikan tersebut diperkirakan dialokasikan untuk program makan siang dan susu gratis.

Hal itu ditentang Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda. Menurutnya, tidak tepat jika anggaran makan siang dan susu gratis dibebankan pada anggaran pendidikan.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Ya saya tidak setuju jika alokasi anggaran makan dan susu gratis dibebankan dan diambil dari alokasi anggaran pendidikan,” tegasnya kepada wartawan, Rabu (29/5).

Lanjutnya, kenaikan tersebut akan membebani pemerintah, khususnya APBN 2025. Pihaknya akan memantau secara ketat anggaran pendidikan.

“Ini akan semakin menambah beban, dan semakin menambah porsi yang saat ini kita perjuangkan, sehingga dalam RAPBN 2024-2025 belanja wajib pendidikan sebesar 20 persen harus seluruhnya untuk fungsi pendidikan,” jelasnya.

Anggota Fraksi PKB ini mengatakan, jika anggaran pendidikan ditambah dengan tambahan biaya makan siang dan susu gratis, maka dunia pendidikan Indonesia akan semakin terpuruk.

“Kalau dialokasikan untuk itu, susu gratis, saya kira akan semakin jauh dari tujuan awal kita, agar anggaran pendidikan kita dibiayai sepenuhnya oleh fungsi pendidikan,” ujarnya.

Disinggung soal adanya pos pendanaan baru makan siang gratis pada anggaran pendidikan yang totalnya lebih dari Rp 700 triliun, Syaiful Huda mengaku akan mengkaji RAPBN 2025 secara komprehensif di Komisi X nanti.

“Nah, itu yang sedang kita jahit, tapi yang kita lihat dari RAPBN 2025, tidak ada perubahan alokasi anggaran pendidikan tambahan yang sudah ada ke Kemendikbud maupun ke Kemenag. ” tutupnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Eksperimen Dingin Mendekati Nol Absolut Menemukan Petunjuk tentang Materi Gelap
Material Tahun 1950-an Membuat Kembali Besar-besaran Untuk Mentransformasi Komputasi Modern
Lantai 3 rumah Inara disebut sebagai tempat silaturahmi dengan Insanul
Lantai 3 rumah Inara disebut sebagai tempat silaturahmi dengan Insanul
Saham Puma Melonjak Karena Rumor Pengambilalihan Merek Olahraga Tiongkok
Kekurangan Nutrisi Umum Dapat Memicu Kerusakan Otak Dini pada Dewasa Muda
Ilmuwan Temukan Trik Sederhana untuk Membuat Kangkung Lebih Enak dan Sehat
Kemenag Aceh Tetapkan 78 PPPK Optimasi dan 292 PPPK Paruh Waktu

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 23:08 WIB

Eksperimen Dingin Mendekati Nol Absolut Menemukan Petunjuk tentang Materi Gelap

Kamis, 27 November 2025 - 22:37 WIB

Material Tahun 1950-an Membuat Kembali Besar-besaran Untuk Mentransformasi Komputasi Modern

Kamis, 27 November 2025 - 22:06 WIB

Lantai 3 rumah Inara disebut sebagai tempat silaturahmi dengan Insanul

Kamis, 27 November 2025 - 21:35 WIB

Lantai 3 rumah Inara disebut sebagai tempat silaturahmi dengan Insanul

Kamis, 27 November 2025 - 19:28 WIB

Saham Puma Melonjak Karena Rumor Pengambilalihan Merek Olahraga Tiongkok

Kamis, 27 November 2025 - 18:26 WIB

Ilmuwan Temukan Trik Sederhana untuk Membuat Kangkung Lebih Enak dan Sehat

Kamis, 27 November 2025 - 17:55 WIB

Kemenag Aceh Tetapkan 78 PPPK Optimasi dan 292 PPPK Paruh Waktu

Kamis, 27 November 2025 - 17:24 WIB

Surat Edaran Pengunduran Diri Gus Yahya Benar dan Sah

Berita Terbaru