Banyak Anak Dipenggal, Dibakar Hidup-hidup

- Redaksi

Rabu, 29 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Pembantaian Israel terhadap warga Palestina di Rafah sungguh mengerikan. Saksi mata menggambarkan betapa biadabnya tindakan Israel.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Layan al-Fayoum merupakan salah satu penyintas serangan Israel di Rafah pada Ahad, 26 Mei 2024. Ia mengatakan, setelah matahari terbit, para penyintas bom Israel di kamp pengungsi Rafah kembali untuk menilai kerusakan yang terjadi.

Anak-anak mengintip melalui jendela mobil yang bocor, para lelaki mencari puing-puing yang terbakar, dan para jurnalis mengambil foto kaleng-kaleng makanan yang menghitam.

Sekitar 12 jam sebelumnya, keluarga Palestina sudah berada di tenda. Tenda-tenda tersebut dibakar setelah militer Israel mengebom lokasi perkemahan yang terletak di barat laut Rafah.

Banyak yang baru selesai salat magrib, ada yang tertidur, dan ada pula yang sekadar berkumpul bersama keluarga. “Kami sedang duduk diam ketika tiba-tiba mendengar ledakan,” kata al-Fayoum, dilansir Middle East Monitor.

“Itu sangat mendadak. Bom-bom itu jatuh tanpa peringatan.”

Remaja muda itu keluar dari tendanya untuk melihat apa yang terjadi. Ia kaget dengan besarnya api yang melanda lokasi. “Apinya sangat besar,” katanya.

“Kami melihat tenda-tenda terbakar dan kemudian kami harus mengumpulkan anggota tubuh yang terpotong-potong dan anak-anak yang mati.”

Serangan itu terjadi sekitar jam 10 malam pada hari Minggu. Jet Israel menjatuhkan bom di kamp darurat tersebut, menyebabkan kebakaran yang menghancurkan sekitar 14 tenda, menurut seorang saksi mata.

Kamp tersebut terletak di “zona kemanusiaan” yang ditetapkan Israel di dekat fasilitas penyimpanan PBB.

Menteri Kesehatan Palestina mengatakan 45 orang tewas dalam serangan itu. Sebanyak 249 orang lainnya terluka, beberapa di antaranya luka parah, termasuk orang-orang yang mengalami luka bakar parah dan patah anggota tubuh.

Pejabat kesehatan mengatakan mereka kewalahan dengan jumlah dan jenis cedera yang terjadi. Hanya satu rumah sakit yang beroperasi di Rafah akibat penghancuran sistem kesehatan Israel di Gaza. ()

NewsRoom.id

Berita Terkait

Soundcore oleh anker earbuds turun ke harga hampir gratis sebelum Hari Peringatan, 60K Review mengatakan ya
Saks Global dan otentik mencoba menyia -nyiakan pasar mewah
Makan kue, menurunkan berat badan: belajar membalikkan aturan diet
Tirzepatide vs Semaglutide: Penelitian baru mengungkapkan perbedaan metabolisme yang mengejutkan
Elang ini menemukan sinyal lalu lintas untuk menyergap mangsanya
Merek aksesori Turki Serena Uziyel membuka toko di Manhattan
Apa alam semesta hologram? Persamaan Schrödinger yang berumur 100 tahun masih memiliki kunci
Kebisingan kuantum? Menghilang – dalam eksperimen cermin fisika ulang

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 22:01 WIB

Soundcore oleh anker earbuds turun ke harga hampir gratis sebelum Hari Peringatan, 60K Review mengatakan ya

Jumat, 23 Mei 2025 - 19:56 WIB

Saks Global dan otentik mencoba menyia -nyiakan pasar mewah

Jumat, 23 Mei 2025 - 18:54 WIB

Makan kue, menurunkan berat badan: belajar membalikkan aturan diet

Jumat, 23 Mei 2025 - 17:52 WIB

Tirzepatide vs Semaglutide: Penelitian baru mengungkapkan perbedaan metabolisme yang mengejutkan

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:48 WIB

Elang ini menemukan sinyal lalu lintas untuk menyergap mangsanya

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:13 WIB

Apa alam semesta hologram? Persamaan Schrödinger yang berumur 100 tahun masih memiliki kunci

Jumat, 23 Mei 2025 - 12:11 WIB

Kebisingan kuantum? Menghilang – dalam eksperimen cermin fisika ulang

Jumat, 23 Mei 2025 - 10:07 WIB

Alex Garland akan menulis dan mengarahkan film live-action 'Elden Ring' A24

Berita Terbaru

Headline

Saks Global dan otentik mencoba menyia -nyiakan pasar mewah

Jumat, 23 Mei 2025 - 19:56 WIB