Juara F1 Ayrton Senna dikenang di trek Imola 30 tahun setelah kematiannya di GP San Marino

- Redaksi

Rabu, 1 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

IMOLA, Italia (AP) — Tanggal 30 peringatan meninggalnya juara F1 tiga kali Ayrton Senna sedang diperingati dengan peringatan di trek Imola tempat dia jatuh Grand Prix San Marino 1994.

CEO Formula Satu Stefano Domenicali pada hari Rabu akan bergabung dengan politisi dari Brasil dan Italia, ditambah perwakilan dari Austria untuk juga memanggil kembali rekan-rekannya. Formula Satu pembalap Roland Ratzenberger, yang meninggal sehari sebelumnya saat kualifikasi.

Pada pukul 14:17 (1217 GMT), mengheningkan cipta selama satu menit dan meletakkan bunga di sudut Tamburello untuk mengetahui waktu dan tempat yang tepat ketika Senna yang berusia 34 tahun menabrak dinding beton dengan kecepatan sekitar 300 kilometer per jam (185 mil per jam). ) .

Kemudian bunga juga akan diletakkan di sudut Villeneuve agak jauh dari lintasan tempat Ratzenberger yang berusia 33 tahun terjatuh. Ayah Ratzenberger termasuk di antara peserta yang diumumkan.

Senna, pembalap asal Brasil yang meraih gelar F1 pada tahun 1988, 1990, dan 1991, sedang memimpin balapan di Imola saat ia mengalami kecelakaan.

Ratzenberger adalah rookie F1 dari Austria.

Perhatian seputar kematian Senna menyebabkan peningkatan keselamatan di trek Imola dan di seluruh F1, yang mengakibatkan lintasan lurus menjadi lebih pendek, lebih banyak ruang di tikungan berbahaya, dan mesin menjadi kurang bertenaga.

___

AP Formula 1:

NewsRoom.id

Berita Terkait

Lantik 42 Pejabat Fungsional, Sekda Aceh Besar Tekankan Disiplin dan Komunikasi Efektif
Prabowo diminta hati-hati melunasi utang kereta cepat, bisa jadi senjata buat Anda
Bahan Kimia Sehari-hari Terkait dengan Penyakit Hati dan Kanker, Studi Memperingatkan
Dari Jalur Alpen Hingga Jalanan Kota, Salomon Berada di dalamnya Untuk Jangka Panjang
Teori Asma Berusia Puluhan Tahun Ditantang: Apakah Kita Mengobati Hal yang Salah?
Pemerintah Desa Bali Sadar Tengah, Kecamatan Banjit: Adakan Pelatihan untuk Linmas
Deklarasi Pangeran Purbaya Jadi Raja Solo Picu Polemik, Kubu Menag Tedjowulan Keberatan
Prabowo Bela Jokowi, Kecam Tradisi Ejek Pemimpin Sebelumnya

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 19:17 WIB

Lantik 42 Pejabat Fungsional, Sekda Aceh Besar Tekankan Disiplin dan Komunikasi Efektif

Kamis, 6 November 2025 - 18:46 WIB

Prabowo diminta hati-hati melunasi utang kereta cepat, bisa jadi senjata buat Anda

Kamis, 6 November 2025 - 17:43 WIB

Bahan Kimia Sehari-hari Terkait dengan Penyakit Hati dan Kanker, Studi Memperingatkan

Kamis, 6 November 2025 - 17:13 WIB

Dari Jalur Alpen Hingga Jalanan Kota, Salomon Berada di dalamnya Untuk Jangka Panjang

Kamis, 6 November 2025 - 16:42 WIB

Teori Asma Berusia Puluhan Tahun Ditantang: Apakah Kita Mengobati Hal yang Salah?

Kamis, 6 November 2025 - 15:40 WIB

Deklarasi Pangeran Purbaya Jadi Raja Solo Picu Polemik, Kubu Menag Tedjowulan Keberatan

Kamis, 6 November 2025 - 15:09 WIB

Prabowo Bela Jokowi, Kecam Tradisi Ejek Pemimpin Sebelumnya

Kamis, 6 November 2025 - 13:05 WIB

Selamat datang di Pertempuran untuk Masa Depan Perdagangan

Berita Terbaru