Peringati HUT Reformasi ke-26, 98 Aktivis Beri Laporan Merah ke Pemerintahan Jokowi

- Redaksi

Selasa, 21 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Aktivis 98 yang juga pentolan Forum Komunikasi Senat Mahasiswa Jakarta (FKSMJ), Ubedillah Badrun, memberikan rapor merah terkait pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) saat ini di peringatan 26 tahun era Reformasi.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Pasalnya, sejumlah faktor masih terus terjadi, mulai dari kemerosotan demokrasi, maraknya korupsi, kolusi, nepotisme (KKN) hingga kemerosotan hak asasi manusia (HAM).

Hal itu disampaikan Ubedillah saat instalasi memperingati HUT Reformasi ke-26 sekaligus preview pelanggaran HAM masa Orde Baru di Markas Front Penyelamat Reformasi Indonesia, Jl. Diponegoro No.72 Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/5).

“Kita kemudian berkaca pada keadaan saat ini, karena saat itu kita mempunyai cita-cita yang besar, kita mempunyai mimpi yang besar bahwa sekarang kita berumur 26 tahun (reformasi) kita bisa menikmati demokrasi yang berkualitas. Namun saat ini demokrasi kita semakin terpuruk.” Bahkan indeks demokrasi kita berada pada posisi yang oleh para ekonom disebut sebagai “Demokrasi yang Cacat,” kata Ubedillah.

Menurut Ubedillah yang juga menjabat sebagai Ketua Komite, demokrasi Indonesia pasca Reformasi saat ini semakin terpuruk. Hal ini ditunjukkan dengan indeks kebebasan sipil yang juga hanya mencapai 5,59.

“Nah, tidak hanya itu, kita juga bermimpi bahwa setelah lebih dari 25 tahun bangsa ini memasuki episode dimana praktik kekuasaan dan pemerintahan akan menerapkan good governance dan clean goverment,” ujarnya.

Ubedillah kemudian menyinggung praktik Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN) yang semakin marak saat ini. Menurutnya, KKN harus diberantas agar pemerintahan bisa bersih.

“Ini adalah fakta yang sangat empiris. Korupsi, kolusi dan nepotisme sudah menjadi hal yang vulgar. “Dari data yang kita lihat bersama, nilai indeks korupsi kita hanya 34. Itu kalau rapornya merah,” ujarnya.

Lebih lanjut, kata Ubedillah, permasalahannya adalah hak asasi manusia atau HAM yang korbannya hampir seluruh Indonesia dan puncaknya terjadi pada tahun 1998.

“Kita ingin bangsa ini setelah 25 tahun dan kini memasuki usia 26 tahun, menghadirkan pemerintahan yang menghargai manusia. Menghargai rakyatnya. Padahal saat ini nilai indeks HAM kita hanya 3,2. Ini sebenarnya sangat mengkhawatirkan,” ujarnya. .

Tak hanya itu, Ubedillah mengatakan dari sisi perekonomian, Indonesia sedang mengalami stagnasi. Selain itu, angka pengangguran yang semakin meningkat, dan pendidikan yang ditandai dengan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) juga menjadi permasalahan.

Oleh karena itu, dari seluruh permasalahan yang masih terjadi hingga saat ini, Ubedillah memberikan laporan merah mengenai solusi yang dilakukan pemerintah.

“Tingkat penurunan ekonomi kita stagnan, hanya 5 persen. Angka kemiskinan semakin meningkat, bahkan terdapat 9,9 juta anak generasi Z yang menganggur. sekarang juga semakin meningkat. Uang “Satu ceramah saja sulit dikendalikan oleh kekuasaan,” ujarnya.

“Jadi paling tidak agenda-agenda penting itu dari soal demokrasi, dari soal korupsi, kolusi dan nepotisme, dari soal HAM, sampai soal ekonomi, semua yang ada di rapor kita merah,” kata artikel logo.rmol berita Ubedillah

NewsRoom.id

Berita Terkait

Pemenang besar era Trump Crypto Booming
Jason McNary menambahkan CEO ke judul
Pil anti-nausa yang umum ini bisa menjadi perubahan permainan untuk kanker payudara yang sulit diobati
FMS dari lima negara menolak rencana Israel untuk menduduki Gaza, Dewan Keamanan untuk bertemu hari ini
Para ilmuwan menemukan instruksi Alzheimer di otak beberapa dekade sebelum gejala muncul
'Citizen Toxie' adalah troma di tempat terbaik yang kotor, menjijikkan, dan sangat ofensif
Ayu Bupati Originyah disertai oleh Kepala DP3AppkB Way Kanan Andi Oktaviandi Menerima pemberian Kabupaten Ramah Anak
TEKAB 308 Kantor Polisi Banjit dan Kantor Polisi Kanan berhasil mengamankan tersangka pelaku yang dicuri

Berita Terkait

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 21:14 WIB

Pemenang besar era Trump Crypto Booming

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 19:09 WIB

Jason McNary menambahkan CEO ke judul

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 18:08 WIB

Pil anti-nausa yang umum ini bisa menjadi perubahan permainan untuk kanker payudara yang sulit diobati

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 17:05 WIB

FMS dari lima negara menolak rencana Israel untuk menduduki Gaza, Dewan Keamanan untuk bertemu hari ini

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 16:03 WIB

Para ilmuwan menemukan instruksi Alzheimer di otak beberapa dekade sebelum gejala muncul

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 13:27 WIB

Ayu Bupati Originyah disertai oleh Kepala DP3AppkB Way Kanan Andi Oktaviandi Menerima pemberian Kabupaten Ramah Anak

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 12:56 WIB

TEKAB 308 Kantor Polisi Banjit dan Kantor Polisi Kanan berhasil mengamankan tersangka pelaku yang dicuri

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 12:25 WIB

Perang perdagangan AI telah dimulai

Berita Terbaru

Headline

Pemenang besar era Trump Crypto Booming

Sabtu, 9 Agu 2025 - 21:14 WIB

Headline

Jason McNary menambahkan CEO ke judul

Sabtu, 9 Agu 2025 - 19:09 WIB