Sayang sekali! Akibat kecanduan judi online, ratusan warga Bojonegoro menjadi janda

- Redaksi

Sabtu, 18 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Jumlah perkara perceraian di Pengadilan Agama Bojonegoro, Jawa Timur mencapai ratusan kasus.

Parahnya lagi, salah satu penyebab perceraian di Bojonegoro adalah kecanduan judi online.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Hal itu terungkap berdasarkan data Pengadilan Agama Bojonegoro yang menyebutkan sepanjang Januari hingga pertengahan Mei terdapat 215 kasus perceraian yang disebabkan oleh kecanduan judi online.

Ketua Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro Sholikin Jamik mengatakan kepada tvOneNews.com, jumlah perkara perceraian cukup besar, yakni mencapai 1.121 perkara yang diajukan.

Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro Sholikin Jamik. (Dewi/tvOne)

Mayoritas perceraian disebabkan oleh kecanduan judi online.

Usia rata-rata antara 20-30 tahun dengan usia pernikahan 7-8 tahun.

“Kebanyakan dari mereka hanya mempunyai satu anak dan tidak memiliki rumah,” ujarnya.

Selain kecanduan judi online, salah satu penyebab perceraian adalah faktor pendidikan.

Sebab rata-rata penggugat dan tergugat adalah lulusan SD, SMP, dan SMA.

Angka perceraian yang tercatat di PA Bojonegoro terus meningkat hingga ribuan, dan alasan yang paling mengejutkan adalah karena sang suami kecanduan judi online, kata Solikin Jamik.

“Kalaupun kita lihat setiap minggunya ternyata jumlahnya mencapai puluhan, dalam dua minggu terakhir hampir 20 kasus dampak perjudian online,” tambah Solikin Jamik.

Disebutkan, hingga pertengahan Mei terdapat 830 kasus perceraian, sedangkan perceraian sebanyak 291 kasus.

Dari jumlah tersebut, penyebab utamanya adalah dampak dari pasangan yang kecanduan judi online.

Ditelisik, latar belakang kasus perceraian terjadi karena perselisihan dan pertengkaran terus menerus antara suami istri, permasalahan ekonomi, terlilit hutang, bahkan ada yang berujung pada kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

“Jika pernah terkena dampak perjudian online, perilakunya menjadi mudah tersinggung bahkan berujung pada kekerasan dalam rumah tangga, karena ketika diingatkan, Anda tidak cepat sadar dan malah marah-marah,” kata Solikin Jamik.

Dengan dampak yang ditimbulkan, Solikin Jamik berharap pemerintah memperhatikan kemudahan akses aplikasi perjudian online agar dapat segera ditangani.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Solusi Praktis untuk Perjalanan dan Penghasilan Tambahan di Indonesia
KPK akan segera mengumumkan nasib Gubernur Riau Abdul Wahid
Perlambatan Primark Mengungkapkan Tentang Konsumen yang Waspada
Ilmuwan Menciptakan “Daun” Buatan yang Mengubah CO₂ Menjadi Produk Bermanfaat
Ilmuwan Menemukan Cara Sederhana dan Ramah Lingkungan untuk Mengurai Teflon
Siap tanggung jawab, Prabowo meminta agar jalur Whoosh dilanjutkan hingga ke Banyuwangi, Jawa Timur
Komet 3I/ATLAS Bisa Jadi 'Alien'
Target Bertindak Seperti Perusahaan yang Mempersiapkan Akuisisi

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 20:47 WIB

Solusi Praktis untuk Perjalanan dan Penghasilan Tambahan di Indonesia

Selasa, 4 November 2025 - 20:16 WIB

KPK akan segera mengumumkan nasib Gubernur Riau Abdul Wahid

Selasa, 4 November 2025 - 18:43 WIB

Perlambatan Primark Mengungkapkan Tentang Konsumen yang Waspada

Selasa, 4 November 2025 - 18:12 WIB

Ilmuwan Menciptakan “Daun” Buatan yang Mengubah CO₂ Menjadi Produk Bermanfaat

Selasa, 4 November 2025 - 17:41 WIB

Ilmuwan Menemukan Cara Sederhana dan Ramah Lingkungan untuk Mengurai Teflon

Selasa, 4 November 2025 - 16:39 WIB

Komet 3I/ATLAS Bisa Jadi 'Alien'

Selasa, 4 November 2025 - 14:35 WIB

Target Bertindak Seperti Perusahaan yang Mempersiapkan Akuisisi

Selasa, 4 November 2025 - 14:04 WIB

Tidak Bisa Berolahraga? Studi Menyarankan Terapi Panas Ini Adalah Hal Terbaik Berikutnya

Berita Terbaru

Headline

KPK akan segera mengumumkan nasib Gubernur Riau Abdul Wahid

Selasa, 4 Nov 2025 - 20:16 WIB