Washington Menekan Negara-negara Eropa Agar Tenang Terhadap Iran Atas Berita Program Nuklirnya

- Redaksi

Senin, 27 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

|

The Wall Street Journal melaporkan pada hari Senin bahwa pemerintahan Presiden AS Joe Biden telah menekan sekutu-sekutunya di Eropa untuk membatalkan rencana tersebut, yang digambarkannya sebagai “teguran” kepada Iran atas kemajuan yang telah dicapai dalam program nuklirnya, sebagai bagian dari upayanya untuk melakukan hal yang sama. mencegah eskalasi. ketegangan dengan Teheran sebelum pemilihan presiden AS mendatang.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Surat kabar tersebut mengutip para diplomat yang mengatakan bahwa Amerika Serikat menentang upaya Inggris dan Perancis untuk mengutuk Iran di Dewan Negara Anggota Badan Energi Atom Internasional pada awal Juni.

Para diplomat menambahkan kepada surat kabar tersebut bahwa Washington menekan sejumlah negara lain untuk abstain dari mosi tidak percaya terhadap Teheran, dan menekankan bahwa inilah yang akan dilakukan Amerika Serikat.

Di sisi lain, para diplomat Eropa – yang dikutip oleh surat kabar tersebut – memperingatkan bahwa kegagalan mengambil tindakan terhadap aktivitas nuklir Iran akan melemahkan otoritas Badan Energi Atom Internasional.

Para diplomat Eropa juga menyatakan rasa frustrasinya terhadap upaya Amerika yang melemahkan pendekatan mereka dalam menangani aktivitas nuklir Iran.

pendekatan Amerika

Namun, para pejabat Amerika mengatakan kepada surat kabar tersebut bahwa pendekatan Amerika dalam menghadapi peningkatan aktivitas nuklir di Teheran terkait dengan penerapan sanksi dan isolasi internasional.

Mereka mencatat bahwa Eropa dapat berbuat lebih banyak untuk meningkatkan tekanan terhadap Iran melalui sanksi ekonomi.

Patut dicatat bahwa ketakutan Amerika dan Eropa terhadap perubahan Teheran menjadi negara nuklir semakin meningkat. Selain kepemilikan uranium yang diperkaya oleh Iran, para pejabat Iran telah mengkonfirmasi bahwa Teheran telah menguasai proses pembuatan senjata nuklir.

Februari lalu, IAEA menyatakan keprihatinannya terhadap kemampuan Iran memproduksi senjata nuklir, setelah Teheran mengatakan saat ini pihaknya memproduksi sekitar 9 kilogram uranium yang diperkaya per bulan dengan kemurnian hingga 60%, yang mendekati jumlah yang dibutuhkan untuk membuat senjata. Nuklir.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Temukan Bagaimana EMIT NASA Merevolusi Ilmu Iklim Dari Luar Angkasa
Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan
Kartun KAL | Edisi 17 Juni 2023
Mufasa Menggoda Aksi, Petualangan, dan Seringai Bergigi
Apa yang Akan Terjadi Saat Natal?
Studi Baru Mengungkap Misteri Pengambilan Keputusan Remaja
Lazzarini menyerukan perlindungan mendesak terhadap hak-hak pengungsi Palestina
Gunung Berapi Bulan Kuno Ditemukan: Chang'e-6 Menjelaskan Misteri Bulan

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 15:32 WIB

Temukan Bagaimana EMIT NASA Merevolusi Ilmu Iklim Dari Luar Angkasa

Selasa, 19 November 2024 - 14:29 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan Sesi Pertama KTT G20 Brazil, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Kurangi Kelaparan dan Kemiskinan

Selasa, 19 November 2024 - 12:25 WIB

Kartun KAL | Edisi 17 Juni 2023

Selasa, 19 November 2024 - 11:24 WIB

Mufasa Menggoda Aksi, Petualangan, dan Seringai Bergigi

Selasa, 19 November 2024 - 09:20 WIB

Apa yang Akan Terjadi Saat Natal?

Selasa, 19 November 2024 - 07:15 WIB

Lazzarini menyerukan perlindungan mendesak terhadap hak-hak pengungsi Palestina

Selasa, 19 November 2024 - 06:44 WIB

Gunung Berapi Bulan Kuno Ditemukan: Chang'e-6 Menjelaskan Misteri Bulan

Selasa, 19 November 2024 - 05:42 WIB

Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Presiden Prabowo dan Sekjen PBB António Guterres Bahas Sejumlah Isu Strategis dalam Pertemuan Bilateral di Brazil Presiden Prabowo dan Sekjen PBB António Guterres Bahas Sejumlah Isu Strategis dalam Pertemuan Bilateral di Brazil

Berita Terbaru

Headline

Kartun KAL | Edisi 17 Juni 2023

Selasa, 19 Nov 2024 - 12:25 WIB

Headline

Mufasa Menggoda Aksi, Petualangan, dan Seringai Bergigi

Selasa, 19 Nov 2024 - 11:24 WIB

Headline

Apa yang Akan Terjadi Saat Natal?

Selasa, 19 Nov 2024 - 09:20 WIB