1.000 Anggota DPR dan DPRD Terlibat Judi Online, Habib Aboe: Ini Tanggung Jawab Negara

- Redaksi

Rabu, 26 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Harus ada langkah serius dari pemerintah dan masyarakat agar perjudian online tidak berkembang menjadi penyakit sosial baru. Apalagi perjudian online kini sudah merambah jajaran eksekutif dan legislatif.

Diutarakan Kepala Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana, setidaknya ada 1.000 orang di lingkungan DPR RI dan DPRD yang terlibat perjudian online dengan transaksi hingga puluhan miliar.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi III DPR RI Aboebakar Al Habsyi menegaskan, pemberantasan perjudian adalah tanggung jawab negara.

“Setidaknya pertemuan tersebut memberikan gambaran bahwa penyakit-penyakit sosial yang ada di masyarakat kita tersebar merata di semua lini di semua tingkatan lembaga sosial, artinya itu adalah tanggung jawab negara, setidaknya dari apa yang kita baca terlihat. langsung oleh PPATK,” kata Aboebakar di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu (26/6).

“Mudah-mudahan bisa menarik perhatian masyarakat,” imbuhnya.

Disinggung soal omset perjudian online di kalangan legislatif sebesar Rp25 miliar yang menurut PPATK diduga mengalir ke dana pemilu, legislator Fraksi PKS itu tak mau berspekulasi. Ia hanya meminta pemerintah mengungkapnya secara komprehensif.

“Kami tidak tahu, bahkan tidak bisa menebak. Sebenarnya apa yang patut dicurigai? Tentu saja dugaannya hanya pihak-pihak yang terlibat saja yang terlibat. Masalahnya bagaimana cara memberantas penyakit masyarakat ini dengan baik, itu urusan negara. kerja,” tegasnya.

Menurut dia, Dewan Kehormatan (MKD) perlu meminta data anggota dewan yang terlibat perjudian online kepada PPATK, untuk kemudian menindaklanjuti temuan tersebut.

“MKD bisa bertanya, bukan melaporkan. Ya, tidak perlu menunggu laporan. Sudah ada laporan dari PPATK. “Biarkan satgas bekerja, kami tidak bisa ikut campur bos,” tutupnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Warga membutuhkan bahan pangan, Erick Thohir bahkan berencana mengirimkan peralatan olahraga untuk korban banjir
Yang Pertama dari Jenisnya: Teleskop Webb Menemukan Planet Kehilangan Atmosfernya
16 Lokasi yang Bisa Menyimpan Rahasia Kehidupan Purba di Mars
Ketua PBNU Gus Ulil Tolak Wacana Penghentian Aktivitas Tambang: Bagi Saya Itu Bodoh!
Ketua PBNU Gus Ulil Tolak Wacana Penghentian Aktivitas Tambang: Bagi Saya Itu Bodoh!
Bagaimana Hukum Penetapan Harga yang Dipersonalisasi di New York Mempengaruhi Konsumen dan Pengecer
Pil 50 Sen Ini Bisa Menyelamatkan Nyawa dan Uang
Tinjauan Pengobatan ADHD Terbesar di Dunia Mengungkapkan Apa yang Benar-Benar Berhasil

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 13:24 WIB

Warga membutuhkan bahan pangan, Erick Thohir bahkan berencana mengirimkan peralatan olahraga untuk korban banjir

Kamis, 4 Desember 2025 - 11:20 WIB

Yang Pertama dari Jenisnya: Teleskop Webb Menemukan Planet Kehilangan Atmosfernya

Kamis, 4 Desember 2025 - 10:49 WIB

16 Lokasi yang Bisa Menyimpan Rahasia Kehidupan Purba di Mars

Kamis, 4 Desember 2025 - 10:18 WIB

Ketua PBNU Gus Ulil Tolak Wacana Penghentian Aktivitas Tambang: Bagi Saya Itu Bodoh!

Kamis, 4 Desember 2025 - 09:47 WIB

Ketua PBNU Gus Ulil Tolak Wacana Penghentian Aktivitas Tambang: Bagi Saya Itu Bodoh!

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:43 WIB

Pil 50 Sen Ini Bisa Menyelamatkan Nyawa dan Uang

Kamis, 4 Desember 2025 - 07:12 WIB

Tinjauan Pengobatan ADHD Terbesar di Dunia Mengungkapkan Apa yang Benar-Benar Berhasil

Kamis, 4 Desember 2025 - 06:41 WIB

“Kami akan meminta bantuan pusat”

Berita Terbaru