Apa hubungannya dengan buyback Indosat dan Esemka?

- Redaksi

Selasa, 25 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Masih banyak janji politik Presiden Joko Widodo yang belum terealisasi selama dua periode kepemimpinannya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Banyak janji Pak Jokowi yang tidak ditepati. “Yang paling fenomenal adalah buyback Indosat, sampai saat ini ternyata belum terealisasi,” kata Ketua Umum Partai Masyumi Ahmad Yani, Senin (24/6). .

Ahmad Yani kemudian memenuhi janji politik Presiden Joko Widodo, baik pada periode pertama bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla maupun periode kedua bersama Maruf Amin.

Mulai dari janji Indonesia akan swasembada pangan, penghentian impor, perluasan lapangan kerja, hingga penolakan utang luar negeri.

Terkait swasembada pangan, hingga saat ini pemerintah masih melakukan impor. Bahkan sebagai negara yang pantainya luar biasa (luas), garamnya hanya diimpor. Utangnya melonjak hingga saat ini, mencapai lebih dari 8 ribu triliun, kritiknya.

Belum lagi janji Jokowi untuk memperbaiki sistem outsourcing di dunia kerja. Hingga saat ini pekerja semakin sulit mendapatkan pekerjaan tetap karena sistem kontrak.

“Terus (berjanji) untuk memperhatikan isu outsourcing, anti outsourcing, ternyata dia (Jokowi) membuat undang-undang yang melegalkan outsourcing melalui Omnibus Law,” tegasnya.

Yang tak kalah seru adalah ambisi Presiden Joko Widodo untuk menciptakan pabrikan mobil dalam negeri, yakni melalui mobil Esemka.

Ini yang mengantarkan Pak Jokowi (menjadi Presiden), Esemka (mobil). Masalah ini sempat dibicarakan dalam debat (calon presiden periode kedua). Bahkan Maruf Amin mengaku sudah melihat pabriknya dan mendapat banyak pesanan. ?” lanjut aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

Merujuk sederet janji tersebut, Ahmad Yani pun menilai tak mungkin Jokowi bisa mewujudkannya di sisa masa jabatannya hingga Oktober 2024.

Jujur saja, saya rasa tidak mungkin dalam 3-4 bulan ke depan dia (Jokowi) bisa menurutinya. Padahal, kita harus meminta maaf kepada masyarakat Indonesia, tutupnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

English Bubbly Akan Berkilau Di Bandara Heathrow London
Fisikawan Menulis Ulang Termodinamika untuk Era Kuantum
Bukti Baru yang Menakjubkan Menunjukkan Moai di Pulau Paskah Berasal dari Puluhan Lokakarya Rahasia
Tidak Ada Republik Lain di NKRI!
Kunci Sukses Musim Liburan? Tolak Konsumerisme, Rangkullah Emosi
Ilmuwan Mengidentifikasi Gen Tunggal Pertama yang Secara Langsung Dapat Menyebabkan Penyakit Mental
Senyawa Tumbuhan Alami Meningkatkan Kemoterapi Melawan Leukemia
Masuk Skandal Tambang Era Jokowi?

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 03:27 WIB

English Bubbly Akan Berkilau Di Bandara Heathrow London

Kamis, 27 November 2025 - 02:57 WIB

Fisikawan Menulis Ulang Termodinamika untuk Era Kuantum

Kamis, 27 November 2025 - 02:25 WIB

Bukti Baru yang Menakjubkan Menunjukkan Moai di Pulau Paskah Berasal dari Puluhan Lokakarya Rahasia

Kamis, 27 November 2025 - 01:24 WIB

Tidak Ada Republik Lain di NKRI!

Rabu, 26 November 2025 - 23:20 WIB

Kunci Sukses Musim Liburan? Tolak Konsumerisme, Rangkullah Emosi

Rabu, 26 November 2025 - 22:18 WIB

Senyawa Tumbuhan Alami Meningkatkan Kemoterapi Melawan Leukemia

Rabu, 26 November 2025 - 21:16 WIB

Masuk Skandal Tambang Era Jokowi?

Rabu, 26 November 2025 - 19:43 WIB

Wawasan Eksklusif Tentang Bagaimana MINISO Menjaring Generasi Pembeli Inggris

Berita Terbaru

Headline

English Bubbly Akan Berkilau Di Bandara Heathrow London

Kamis, 27 Nov 2025 - 03:27 WIB

Headline

Fisikawan Menulis Ulang Termodinamika untuk Era Kuantum

Kamis, 27 Nov 2025 - 02:57 WIB

Headline

Tidak Ada Republik Lain di NKRI!

Kamis, 27 Nov 2025 - 01:24 WIB