Alberto, badai pertama pada musim badai Atlantik tahun 2024, diperkirakan akan melanda Meksiko utara pada hari Kamis.
Badai Tropis Alberto, badai pertama pada musim badai Atlantik tahun 2024, telah terbentuk di bagian barat Teluk Meksiko, kata Pusat Badai Nasional AS (NHC).
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Badai itu terletak sekitar 185 mil (300 kilometer) sebelah timur Tampico, Meksiko, membawa angin berkecepatan maksimum 40mph (65km/jam), kata peramal cuaca yang berbasis di Miami, Rabu.
Alberto, yang membawa angin kencang, hujan lebat dan banjir di sepanjang pantai Texas dan Meksiko, diperkirakan akan melanda Meksiko utara pada hari Kamis.
“Hujan deras dan air, seperti biasa, adalah cerita terbesar dalam badai tropis,” kata Michael Brennan, direktur NHC.
Brennan mengatakan kecepatan angin bisa mencapai 45mph (72km/jam) hingga 50mph (80km/jam) sebelum badai melanda.
Curah hujan lima inci (13 sentimeter) hingga 10 inci (25 sentimeter) diperkirakan terjadi di beberapa wilayah di sepanjang pantai Texas, dengan kemungkinan curah hujan lebih banyak, kata Brennan.
Dia mengatakan beberapa dataran tinggi di Meksiko dapat menyebabkan curah hujan hingga 20 inci (50 cm), yang dapat mengakibatkan tanah longsor dan banjir bandang, terutama di negara bagian Tamaulipas, Coahuila dan Nuevo Leon.
Badai bergerak ke barat dengan kecepatan sembilan mil per jam (15km/jam). Peringatan badai tropis berlaku dari pantai Texas di San Luis Pass ke arah selatan hingga muara Rio Grande dan dari pantai timur laut Meksiko di selatan muara Rio Grande hingga Tecolutla.
“Pelemahan yang cepat diperkirakan terjadi ketika pusat tersebut bergerak ke pedalaman, dan Alberto kemungkinan akan menghilang di Meksiko” pada hari Kamis, kata NHC.
Layanan Cuaca Nasional AS (NWS) mengatakan bahaya utama di pantai selatan Texas adalah banjir akibat hujan berlebihan. Pada hari Rabu, NWS mengatakan ada “kemungkinan besar” banjir bandang di pantai selatan Texas. Tornado atau puting beliung mungkin terjadi.
Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional memperkirakan musim badai, yang berlangsung dari 1 Juni hingga 30 November, kemungkinan akan jauh di atas rata-rata, dengan tercatat antara 17 dan 25 badai. Prakiraan tersebut memperkirakan akan terjadi 13 badai dan empat badai besar.
Rata-rata musim badai Atlantik menghasilkan 14 badai bernama, tujuh di antaranya merupakan badai dan tiga lainnya merupakan badai besar.
Jaringan NewsRoom.id
Terkait
NewsRoom.id