Hentikan Drama Dan Bertingkah Keras

- Redaksi

Senin, 24 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Data Sistem Identifikasi Jari Otomatis Indonesia atau Inafis dikabarkan diretas oleh peretas. Jadi apakah itu benar?

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Kejadian ini menarik perhatian publik dan menjadi viral di media sosial.

Peretas yang mengaku telah meretas Inafis menyebut dirinya MoonzHaxor.

Akun tersebut mengaku telah membeli dan menjual data dari web cabang Inafisxxx.

Kabar ini pun langsung menarik perhatian publik dan viral di media sosial.

Salah satunya baru-baru ini diunggah oleh akun Twitter @dhemit_is_back.

Namun, menurut akun @dhemit_is_back, data jual beli tersebut hanya berupa tinjauan rekam medis luar.

“Kami mengonfirmasi bahwa data Inafis yang dijual di situs Branchxxx oleh seorang peretas yang menamakan dirinya MoonzHaxor menilai aktor tersebut hanya sebagai tinjauan rekam medis eksternal,” dia berkata.

Menurut akun tersebut, seluruh data Inafis saat ini aman.

“Besok kami akan membagikan data apa saja yang katanya diperjualbelikan,” dia berkata.

Hanya saja, lanjut akun @dhemit_is_back, virus ransomware yang menyerang server Kominfo itu nyata.

“Kami hanya mengingatkan @kemkominfo untuk menghentikan drama dan berpura-pura tegar. Lebih baik mengibarkan bendera putih dan mengasihani orang-orang yang berkompeten di sana,” tulis deskripsi di akun tersebut.

“Kami lebih mencintai NKRI dibandingkan ambisi Pak Menteri,” dia melanjutkan.

Namun hingga berita ini diturunkan, hal tersebut belum bisa dipastikan.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ozempic Menunjukkan Kemungkinan Efek Tersembunyi pada Risiko Epilepsi
Sidang Suap Hambatan Penyidikan Korupsi CPO Terungkap Aliran Dana Ratusan Juta ke Bareskrim Polri
Perhiasan Berlian yang Dikembangkan Lab Meningkatkan Penjualan Kay, Zales, dan Jared Sebesar 6%
Ilmuwan Menangkap Partikel Hantu yang Mengubah Atom Jauh di Bawah Tanah
Ilmuwan Menemukan Titik Lemah yang Mengejutkan pada Penyakit Genetik Langka
AS Curang pada Drone Shahed-136 Iran
Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar
Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan

Berita Terkait

Kamis, 11 Desember 2025 - 05:11 WIB

Ozempic Menunjukkan Kemungkinan Efek Tersembunyi pada Risiko Epilepsi

Kamis, 11 Desember 2025 - 04:09 WIB

Sidang Suap Hambatan Penyidikan Korupsi CPO Terungkap Aliran Dana Ratusan Juta ke Bareskrim Polri

Kamis, 11 Desember 2025 - 02:05 WIB

Perhiasan Berlian yang Dikembangkan Lab Meningkatkan Penjualan Kay, Zales, dan Jared Sebesar 6%

Kamis, 11 Desember 2025 - 01:34 WIB

Ilmuwan Menangkap Partikel Hantu yang Mengubah Atom Jauh di Bawah Tanah

Kamis, 11 Desember 2025 - 01:03 WIB

Ilmuwan Menemukan Titik Lemah yang Mengejutkan pada Penyakit Genetik Langka

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:58 WIB

Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:27 WIB

Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:25 WIB

Mereka Tidak Ingin Perekonomian Negara Kita Bangkit

Berita Terbaru