Kecanduan Judi Slot, Pegawai Bank Plat Merah Curi Uang Nasabah Rp 1,2 Miliar

- Redaksi

Rabu, 12 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Kejaksaan Negeri (Kejari) Pacitan menangkap pria berinisial MS yang menjabat sebagai Relationship Manager di salah satu bank pelat merah di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.

MS ditangkap karena diduga melakukan korupsi uang nasabah sebesar Rp 1,2 miliar. Motif MS mencuri uang nasabah karena diduga kecanduan bermain judi slot online.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Kepala Satuan Reserse Khusus Kejaksaan Negeri Pacitan Suratno Timur mengatakan, tujuh nasabah melaporkan tabungannya selalu berkurang. Peristiwa ini terjadi pada tahun 2023.

Cara yang dilakukan MS adalah dengan memindahkan buku tunjangan penarikan dari rekening pinjaman ke rekening tabungan yang dikuasai MS tanpa izin nasabah. Hal ini mudah dilakukan MS karena dia adalah Relationship Manager.

Berdasarkan laporan pelanggan tersebut, tim penyidik ​​kejaksaan langsung melakukan penyelidikan dan memanggil MS untuk dimintai keterangan, kata Suratno, dikutip dari Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (12/6).

Suratno menambahkan, dalam pemeriksaan, MS mengakui perbuatannya. Dijelaskannya cara yang dilakukan dengan mengajukan kredit modal kerja pada rekening giro 7 nasabah. Kemudian juga untuk pinjaman modal kerja yang diajukan oleh 7 nasabah.

Namun tidak semuanya ada di rekening nasabah dan masih ada sebagian dana nasabah yang tersimpan di rekening, kata Suratno.

Dalam melaksanakan aksinya, lanjut Suratno, MS telah membuatkan buku rekening dan ATM bagi nasabah. Namun MS tidak menyerahkan buku rekening dan ATM kepada nasabah, melainkan tetap dalam kendalinya sendiri.

Tak hanya itu, MS juga diduga membuat dan memalsukan tanda tangan nasabah pada bukti penarikan (UM-01) dan surat kuasa pendebetan rekening, kata Suratno.

Selanjutnya MS digunakan untuk melakukan transaksi pemindahan dana buku dari rekening pinjaman ke rekening tabungan yang dikuasainya.

Atas perbuatan tersangka MS, pihak bank tempatnya bekerja telah mengembalikan dana pinjaman yang digunakan MS ke rekening pinjaman masing-masing nasabah sebesar Rp. 1.111.787.718,00.

Saat ini Kejaksaan Pacitan telah menahan MS di Rutan Pacitan selama 20 hari.

Tersangka dijerat Pasal 2 ayat (1) Primair juncto Pasal 18 UU Tipikor dengan ancaman hukuman 15 tahun, pungkas Suratno.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Lusinan korban ketika tentara Israel mengintensifkan serangan terhadap Gaza
Penemuan yang mengejutkan menghubungkan sel -sel kekebalan otak dengan penyakit Alzheimer
Elon Musk secara acak turun di kota kecil; Mengingatkan semua orang bahwa dia masih Kanada
Sangat bangga !! 5 Taekwondo Atlet dari STC (Saburai Taekwondo Club) Way Kanan berhasil membawa pulang 3 emas dan 2 perak
Kekuatan Bintang Anggur Di Balik Ledakan Ekspor Selandia Baru
Ilmuwan menemukan materi kelas revolusioner baru: “antarristal”
Beberapa orang Palestina diculik, dua orang terluka dalam serangan IOF di W. Bank
Ilmuwan mendeteksi protein “hantu” yang dapat menjelaskan covid panjang

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:54 WIB

Lusinan korban ketika tentara Israel mengintensifkan serangan terhadap Gaza

Rabu, 20 Agustus 2025 - 21:52 WIB

Penemuan yang mengejutkan menghubungkan sel -sel kekebalan otak dengan penyakit Alzheimer

Rabu, 20 Agustus 2025 - 19:49 WIB

Elon Musk secara acak turun di kota kecil; Mengingatkan semua orang bahwa dia masih Kanada

Rabu, 20 Agustus 2025 - 19:18 WIB

Sangat bangga !! 5 Taekwondo Atlet dari STC (Saburai Taekwondo Club) Way Kanan berhasil membawa pulang 3 emas dan 2 perak

Rabu, 20 Agustus 2025 - 18:15 WIB

Kekuatan Bintang Anggur Di Balik Ledakan Ekspor Selandia Baru

Rabu, 20 Agustus 2025 - 16:11 WIB

Beberapa orang Palestina diculik, dua orang terluka dalam serangan IOF di W. Bank

Rabu, 20 Agustus 2025 - 15:09 WIB

Ilmuwan mendeteksi protein “hantu” yang dapat menjelaskan covid panjang

Rabu, 20 Agustus 2025 - 13:06 WIB

Pencipta 'Severance' baru saja menjelaskan pertanyaan logistik utama

Berita Terbaru