Korban Judi Online Bukanlah Penjudi, Melainkan Keluarga

- Redaksi

Senin, 17 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengklarifikasi maksud pernyataannya bahwa korban perjudian online berhak menerima bantuan sosial (Bansos).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Menurutnya, korbannya bukanlah orang-orang yang bermain judi online. Sebab, berdasarkan Pasal 303 KUHP dan Pasal 27 UU ITE 11/2008, pelaku dan bandar judi online merupakan pelaku tindak pidana dan harus ditindak tegas.

“Saat saya sampaikan, ada korban perjudian online yang bisa mendapat bansos, mereka mengira yang mendapat bantuan itu adalah penjudi. Jadi, ada yang menyesatkan, bukan itu,” kata Muhadjir kepada wartawan, di Gedung Muhammadiyah. 'wah Kantor Pusat, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (17/6).

Menurutnya, korban perjudian online yang berhak mendapatkan bantuan sosial adalah keluarga atau individu penjudi yang dirugikan baik secara materi, finansial, maupun psikologis.

“Itulah yang akan kami tanggapi,” ujarnya.

Jadi keluarga, karena keluarga yang jatuh miskin itulah yang mendapat bansos, tambah Ketua PP Muhammadiyah ini.

Sesuai amanat konstitusi, jelasnya, korban perjudian online termasuk dalam kategori miskin dan berhak mendapatkan kompensasi negara.

“Kenapa? Ya, pada dasarnya fakir miskin adalah tanggung jawab negara, sesuai pasal 34 ayat 1 UUD, fakir miskin dan anak terlantar diurus oleh negara,” ujarnya.

Padahal, lanjutnya, bukan hanya masyarakat miskin saja yang menjadi korban perjudian online, namun seluruh masyarakat miskin menjadi tanggung jawab negara untuk diberikan santunan sesuai standar dan kriteria pemeriksaan yang berlaku di Kementerian Sosial.

“Kalau dia dipastikan jatuh miskin karena judi online, maka dia akan mendapat bansos. Jadi jangan bayangkan pemain judi terus miskin lalu langsung menyalurkan bansos ya?” Mohon dimaklumi baik-baik, sekali lagi yang menjadi korban perjudian online bukanlah para pemainnya, tutupnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengusulkan agar korban perjudian online didaftarkan sebagai penerima bantuan sosial.

Menurutnya, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk membantu warga yang terjebak perjudian online.

“Kami banyak memberikan advokasi bagi mereka yang menjadi korban perjudian online, misalnya kami memasukkan mereka ke dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) sebagai penerima bantuan sosial,” kata Muhadjir, di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis. (13/6).

NewsRoom.id

Berita Terkait

Raja Juli menilai desakan mundur hanya sekedar aspirasi, padahal 1.354 orang tewas akibat banjir Sumatera.
Ulta Beauty Sekali Lagi Melampaui Ekspektasi Menjelang Penjualan Liburan
Nanodot Logam Kecil Menghilangkan Sel Kanker Sambil Menghemat Sebagian Besar Jaringan Sehat
Studi Baru Menantang Saran Kesehatan Global: Mengurangi Rasa Manis Tidak Akan Mengurangi Nafsu Makan
Polisi Belum Tahan WN China yang Pukul Pelajar Perempuan hingga Meninggal di Semarang
Ilmuwan Memperingatkan: 76% Orang Tidak Mendapatkan Cukup Nutrisi Penting Ini
Para Ilmuwan Telah Menemukan Organisme yang Melanggar Aturan Emas Biologi
KSAD Maruli Heboh Bilang Starlink Pakai Pulsa, Netizen: Menurutmu Itu Modem Smartfren?

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 23:31 WIB

Raja Juli menilai desakan mundur hanya sekedar aspirasi, padahal 1.354 orang tewas akibat banjir Sumatera.

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:27 WIB

Ulta Beauty Sekali Lagi Melampaui Ekspektasi Menjelang Penjualan Liburan

Jumat, 5 Desember 2025 - 20:56 WIB

Nanodot Logam Kecil Menghilangkan Sel Kanker Sambil Menghemat Sebagian Besar Jaringan Sehat

Jumat, 5 Desember 2025 - 20:25 WIB

Studi Baru Menantang Saran Kesehatan Global: Mengurangi Rasa Manis Tidak Akan Mengurangi Nafsu Makan

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:23 WIB

Polisi Belum Tahan WN China yang Pukul Pelajar Perempuan hingga Meninggal di Semarang

Jumat, 5 Desember 2025 - 16:48 WIB

Para Ilmuwan Telah Menemukan Organisme yang Melanggar Aturan Emas Biologi

Jumat, 5 Desember 2025 - 16:17 WIB

KSAD Maruli Heboh Bilang Starlink Pakai Pulsa, Netizen: Menurutmu Itu Modem Smartfren?

Jumat, 5 Desember 2025 - 15:46 WIB

Gus Yahya, Kiai Miftahul Ahyar, dan Gus Ipul semuanya harus dicopot

Berita Terbaru