Menag Dipecat Usai Puluhan Jamaah Haji Meninggal

- Redaksi

Minggu, 23 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Presiden Tunisia Kais Saied memecat Menteri Agama Ibrahim Chaibi karena tewasnya 49 jamaah saat menunaikan ibadah haji di Arab Saudi. Pemecatan ini langsung diumumkan Kantor Kepresidenan Tunisia pada Jumat (21/6/2024).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Terkait permasalahan yang ada, Presiden memutuskan untuk mengakhiri masa jabatan Ibrahim Chaibi sebagai Menteri Agama, tulis pernyataan Kantor Kepresidenan Tunisia melalui akun resmi Facebooknya.

Seperti dikutip dari laman AFP, Kementerian Luar Negeri Tunisia melaporkan tewasnya 35 jemaah haji di Arab Saudi pada Selasa (18/6/2024). Disusul tambahan laporan 49 jemaah yang meninggal dunia.

Belum diketahui penyebab jemaah Tunusia meninggal saat menunaikan ibadah haji. Mereka masih mengaitkan kejadian ini dengan cuaca panas ekstrem yang menyelimuti Arab Saudi saat musim haji.

Selain itu, Kementerian Luar Negeri Tunisia menyatakan mayoritas jamaah haji Tunisia menggunakan jalur wisata untuk berangkat haji. Hal ini tentu saja di luar program haji resmi pemerintah Riyadh.

Setiap tahunnya, izin resmi ibadah haji dialokasikan ke berbagai negara melalui sistem kuota dan dibagikan kepada individu melalui undian. Mereka yang mendapat kuota bisa mengubah biaya mahal menjadi murah.

Otoritas Arab Saudi menyebutkan sebanyak 1,8 juta jemaah haji dengan 1,6 jemaah luar negeri menunaikan ibadah haji tahun ini dalam cuaca ekstrem. Suhu di wilayah tersebut meningkat sebesar 0,4 derajat Celcius setiap dekade.

“Semua korban meninggal. “Yang baru terkonfirmasi juga disebabkan oleh cuaca panas,” kata otoritas Arab Saudi.

Sedikitnya 1.126 jemaah haji dari berbagai negara meninggal dunia di Arab Saudi. Lebih dari separuh angka ini berasal dari Mesir.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ozempic Menunjukkan Kemungkinan Efek Tersembunyi pada Risiko Epilepsi
Sidang Suap Hambatan Penyidikan Korupsi CPO Terungkap Aliran Dana Ratusan Juta ke Bareskrim Polri
Perhiasan Berlian yang Dikembangkan Lab Meningkatkan Penjualan Kay, Zales, dan Jared Sebesar 6%
Ilmuwan Menangkap Partikel Hantu yang Mengubah Atom Jauh di Bawah Tanah
Ilmuwan Menemukan Titik Lemah yang Mengejutkan pada Penyakit Genetik Langka
AS Curang pada Drone Shahed-136 Iran
Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar
Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan

Berita Terkait

Kamis, 11 Desember 2025 - 05:11 WIB

Ozempic Menunjukkan Kemungkinan Efek Tersembunyi pada Risiko Epilepsi

Kamis, 11 Desember 2025 - 04:09 WIB

Sidang Suap Hambatan Penyidikan Korupsi CPO Terungkap Aliran Dana Ratusan Juta ke Bareskrim Polri

Kamis, 11 Desember 2025 - 02:05 WIB

Perhiasan Berlian yang Dikembangkan Lab Meningkatkan Penjualan Kay, Zales, dan Jared Sebesar 6%

Kamis, 11 Desember 2025 - 01:34 WIB

Ilmuwan Menangkap Partikel Hantu yang Mengubah Atom Jauh di Bawah Tanah

Kamis, 11 Desember 2025 - 01:03 WIB

Ilmuwan Menemukan Titik Lemah yang Mengejutkan pada Penyakit Genetik Langka

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:58 WIB

Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:27 WIB

Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:25 WIB

Mereka Tidak Ingin Perekonomian Negara Kita Bangkit

Berita Terbaru