NewsRoom.id -Pandangan berbeda terkait mundurnya kedua pimpinan Otoritas IKN datang dari Ketua Komisi VI DPR Deddy Yevri Hanteru Sitorus.
Menurut dia, Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe tidak mengundurkan diri, melainkan ditunda.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Hal itu disampaikan Deddy kepada wartawan di Jakarta, Senin (3/6), menanggapi polemik pimpinan Otoritas IKN.
“Yang saya dengar bukan ditarik, tapi ditunda, karena tidak mampu memenuhi target yang diberikan,” ujarnya.
Legislator dari Fraksi PDIP itu juga menyebut kedua pemimpin itu mundur karena tak mampu menarik investor.
“Sampai saat ini belum ada satu pun investor yang memberikan kepastian investasi. “Yang dari luar negeri nihil, dan yang dari dalam negeri belum pasti, hanya komitmen, tidak mengikat,” ujarnya.
Persoalan tanah atau status tanah juga disebut belum terselesaikan dan banyak permasalahan alias konflik. Sehingga pembangunan IKN tertinggal dari target yang diberikan.
Tampaknya dukungan dari kementerian terkait, baik pertanian maupun lainnya, masih kurang. Target waktu yang diberikan terlalu singkat dan ambisius, seperti proyek Roro Jonggrang atau Bandung Bondowoso, ujarnya.
NewsRoom.id