Rupiah Lemah di Era Jokowi, PDIP Harus Bertanggung Jawab

- Redaksi

Minggu, 23 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Sebagai partai politik pendukung Joko Widodo, PDIP harus bertanggung jawab atas kondisi bangsa Indonesia saat ini, salah satunya terkait melemahnya nilai tukar Rupiah.

Menurut Direktur Pusat Kajian Politik, Hukum, dan Kebijakan Indonesia Saiful Anam, sudah sepatutnya PDIP, partai politik pengusung dan pendukung Jokowi, tidak tinggal diam melihat kondisi bangsa saat ini.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Teorinya, siapapun yang mengusung dan mendukung, maka dia harus bertanggung jawab, jangan hanya berani mengusung, tapi juga berani bertanggung jawab kepada mereka yang didukungnya, kata Saiful, kepada Kantor Berita Politik RMOL, di Jakarta, Minggu (23/6).

Sayangnya, kata akademisi Universitas Sahid Jakarta itu, dalam praktiknya partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tak mampu berbuat apa-apa. Bahkan, ia tampak enggan bertanggung jawab terhadap calon yang sebelumnya diusung dan didukungnya.

Saya kira masalahnya ada di pihak PDIP juga, dia mendukung dan mendukung Jokowi, tapi tidak mau bertanggungjawab atas kerugian ekonomi yang ditimbulkan oleh kebijakannya, pungkas Saiful.

NewsRoom.id

Berita Terkait

“Kehidupan Tidak Bergerak dalam Isolasi” – Studi Baru Menjungkirbalikkan Teori Tumbuhan yang Berusia Puluhan Tahun
Para Ilmuwan Baru Saja Menemukan Peralihan Genetik Kecil yang Dapat Memberi Makan Miliaran Orang
Sindrom Kesehatan Ini Mempengaruhi Hampir Semua Orang Amerika. Jadi Mengapa Anda Belum Pernah Mendengarnya?
Perubahan Regional Yang Tajam Bagi Lagardère Di Kuartal 3—Pertanda Zaman?
Studi Baru Menantang Kepercayaan Umum Tentang Lemak Olahan yang “Tidak Sehat”.
Kombinasi Obat Baru Ditemukan Memperlambat Salah Satu Bentuk Kanker Prostat Paling Mematikan
“Kenny Loggins Tidak Ingin Menjadi Bagian dari Video 'Sial' Trump yang 'Tanpa Raja'”.
Reset Pemegang Saham Untuk Pengecer Bebas Bea Terbesar di Afrika Selatan

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 19:47 WIB

“Kehidupan Tidak Bergerak dalam Isolasi” – Studi Baru Menjungkirbalikkan Teori Tumbuhan yang Berusia Puluhan Tahun

Selasa, 21 Oktober 2025 - 19:15 WIB

Para Ilmuwan Baru Saja Menemukan Peralihan Genetik Kecil yang Dapat Memberi Makan Miliaran Orang

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Sindrom Kesehatan Ini Mempengaruhi Hampir Semua Orang Amerika. Jadi Mengapa Anda Belum Pernah Mendengarnya?

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:02 WIB

Perubahan Regional Yang Tajam Bagi Lagardère Di Kuartal 3—Pertanda Zaman?

Selasa, 21 Oktober 2025 - 14:00 WIB

Studi Baru Menantang Kepercayaan Umum Tentang Lemak Olahan yang “Tidak Sehat”.

Selasa, 21 Oktober 2025 - 11:24 WIB

“Kenny Loggins Tidak Ingin Menjadi Bagian dari Video 'Sial' Trump yang 'Tanpa Raja'”.

Selasa, 21 Oktober 2025 - 08:48 WIB

Reset Pemegang Saham Untuk Pengecer Bebas Bea Terbesar di Afrika Selatan

Selasa, 21 Oktober 2025 - 07:46 WIB

Arkeolog Temukan Situs Upacara Berusia 5.500 Tahun di Yordania, Temukan Misteri Zaman Perunggu

Berita Terbaru