Tak Hanya Felicitas Tallulembang, Muhammadiyah Diduga Tarik Rp 13 T karena BSI Sering Bantu Organisasi Masyarakat Tetangga

- Redaksi

Minggu, 16 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – PP Ormas Muhammadiyah dikabarkan menarik simpanan di Bank Syariah Indonesia (BSI) senilai Rp 13 triliun.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Salah satu alasannya adalah ditunjuknya kader Partai Gerindra Felicitas Tallulembang sebagai Komisaris Independen BSI ketimbang Sekretaris PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti.

Tak hanya itu, muncul dugaan bahwa BSI kerap memberikan bantuan dana CSR (Corporate Social Responsibility) kepada ormas tetangga.

Nah, ada beberapa alasan yang diduga menjadi alasan Muhammadiyah menarik dana tabungannya.

Informasi tersebut dilansir Klikaktual.com dari Twitter @valiisaa pada Sabtu 15 Juni 2024. Setidaknya ada 5 alasan PP Muhammadiyah melakukan aksi tersebut.

“Dana Corporate Social Responsibility (CSR) BSI disinyalir lebih banyak disalurkan ke organisasi sosial tetangga dibandingkan ke lembaga sosial di bawah naungan Muhammadiyah,” tulis akun tersebut.

Disebutkan, Muhammadiyah telah menyetorkan Rp. Dana simpanan sebesar 13 triliun, sedangkan jumlah dana simpanan di BSI tidak diketahui untuk ormas lain.

Oleh karena itu, kecemburuan di kalangan ormas Muhammadiyah diduga muncul sehingga memutuskan menarik dana tabungannya.

Selain itu, alasan dipilihnya Felicitas Tallulembang sebagai Komisaris Independen BSI juga menjadi persoalan pelik.

Sebab, perempuan yang juga kader Partai Gerindra ini tak punya rekam jejak di dunia perbankan apalagi syariah.

Dewan Komisioner BSI sama sekali tidak ada unsur PP Muhammadiyah, meski pernah diusulkan, diabaikan sama sekali, jelas akun tersebut.

Diketahui, Sekjen PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti pernah dicalonkan menjadi komisaris namun yang terpilih adalah Felicitas Tallulembang.

Abdul Mu'ti sendiri ternyata memiliki rekam jejak yang baik di dunia perbankan syariah karena pernah menjabat sebagai Komisaris Independen di Bank KB-Bukopin Syariah.

Tak hanya itu, Anwar Abbas yang merupakan kader Muhammadiyah juga tidak terpilih menjadi komisaris di BSI.

Padahal sosok Anwar Abbas pernah mengisi posisi Dewan Pengawas Syariah Bank Syariah.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Menunda Net Zero dapat Mengunci Bumi dalam Panas Ekstrim selama 1.000 Tahun
Seluruh SKPA diperintahkan berangkat ke lokasi bencana
Bupati Bireuen Malah Bahas Lahan Terdampak Banjir Cocok untuk Kelapa Sawit, Netizen: Itu Omong kosong ya kawan
Jenis Depresi Anda Dapat Menentukan Risiko Diabetes atau Penyakit Jantung Anda
Tetesan Mikroskopis Mengungkap Arsitektur Rahasia DNA
Bau bangkai mulai tercium di lokasi banjir Aceh Tamiang
Ruhut Sitompul meminta Prabowo menembak mati pihak-pihak yang menyebabkan bencana di Sumatera
Bugaboo Dan Artipoppe Memperkenalkan Rangkaian Perlengkapan Bayi Yang Lebih Baik Untuk Orang Tua Modern

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 05:56 WIB

Menunda Net Zero dapat Mengunci Bumi dalam Panas Ekstrim selama 1.000 Tahun

Jumat, 5 Desember 2025 - 05:25 WIB

Seluruh SKPA diperintahkan berangkat ke lokasi bencana

Jumat, 5 Desember 2025 - 04:54 WIB

Bupati Bireuen Malah Bahas Lahan Terdampak Banjir Cocok untuk Kelapa Sawit, Netizen: Itu Omong kosong ya kawan

Jumat, 5 Desember 2025 - 02:50 WIB

Jenis Depresi Anda Dapat Menentukan Risiko Diabetes atau Penyakit Jantung Anda

Jumat, 5 Desember 2025 - 02:19 WIB

Tetesan Mikroskopis Mengungkap Arsitektur Rahasia DNA

Jumat, 5 Desember 2025 - 01:17 WIB

Ruhut Sitompul meminta Prabowo menembak mati pihak-pihak yang menyebabkan bencana di Sumatera

Kamis, 4 Desember 2025 - 23:44 WIB

Bugaboo Dan Artipoppe Memperkenalkan Rangkaian Perlengkapan Bayi Yang Lebih Baik Untuk Orang Tua Modern

Kamis, 4 Desember 2025 - 23:13 WIB

Mars Pernah Menjadi Oasis Tropis, Studi Baru Menyarankan

Berita Terbaru

Headline

Seluruh SKPA diperintahkan berangkat ke lokasi bencana

Jumat, 5 Des 2025 - 05:25 WIB

Headline

Tetesan Mikroskopis Mengungkap Arsitektur Rahasia DNA

Jumat, 5 Des 2025 - 02:19 WIB