Bareskrim Panggil Benny Ramdhani Terkait Tokoh T Disebut Kendalikan Judi Online

- Redaksi

Sabtu, 27 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id –Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri akan memanggil Kepala BP2MI Benny Ramdhani pada Senin (29/7). Ia akan diperiksa sebagai saksi terkait dengan sosok T di balik praktik perjudian daring tersebut.

“Kepala BP2MI akan kami panggil sebagai saksi pada Senin (29/7),” kata Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro seperti dilansir Antara di Jakarta, Sabtu (27/7).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Pemanggilan tersebut merupakan upaya kepolisian untuk bergerak cepat dalam mengusut kasus perjudian daring yang tengah marak di Indonesia. Saat ini, kata Djuhandhani Rahardjo Puro, Dittipidum tengah memeriksa sosok T yang digendong Benny.

Sebelumnya, Kepala BP2MI Benny Rhamdani saat meresmikan Sahabat Pekerja Migran Indonesia Sumut di Medan, Sumut, Selasa (23/7) menyebut sosok berinisial T sebagai pelaku pengendali praktik perjudian daring di Indonesia asal Kamboja dan juga praktik penipuan daring.

Seperti disaksikan melalui akun YouTube BP2MI RI, Benny pada kesempatan itu menyampaikan telah menyampaikan keberadaan pelaku berinisial T dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan di hadapan Presiden Joko Widodo, Panglima TNI, Kapolri, dan sejumlah menteri beberapa waktu lalu.

“Sebenarnya sangat mudah untuk mengetahui siapa saja aktor di balik bisnis online di Kamboja dan siapa saja aktor di balik penipuan online. Saya sebutkan inisial T saja di depan. Dan itu saya sampaikan di depan Bapak Presiden. Bisa ditanyakan kepada Bapak Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Bapak Mahfud MD waktu itu,” kata Benny.

Menurut Benny, saat itu Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit merasa heran mendengar nama tersebut dan rapat yang berlangsung tertutup itu pun menjadi agak hidup.

“Orang ini adalah orang yang pada waktu berdirinya republik ini tidak boleh disentuh oleh hukum,” kata Benny.

NewsRoom.id

Berita Terkait

“Kami Terkejut”: Para Ilmuwan Menemukan Ladang Hidrotermal Besar-besaran di Mediterania
22 Juta Orang Amerika Menghirup Polusi Udara pada Tingkat yang Tidak Aman Akibat Aktivitas Rumah Tangga Biasa Ini
Bawa Genset dan Logistik, Gubernur Aceh Terbang ke Beutong Ateuh Banggalang Nagan Raya
Tingkah Tak Biasa Epy Kusnandar Sehari Sebelum Meninggal, Katanya 'Pertemuan Terakhir'
Mengapa Wagyu Rasanya Sangat Enak: Peneliti Menemukan Gen “Tersembunyi”.
Norma Restoran Mungkin Membuat Kita Sengsara, Kata Para Ilmuwan
Aceh Diguncang 25 Kali Gempa dalam Seminggu
Saya tidak bisa bermain kotor

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 08:19 WIB

“Kami Terkejut”: Para Ilmuwan Menemukan Ladang Hidrotermal Besar-besaran di Mediterania

Sabtu, 6 Desember 2025 - 07:48 WIB

22 Juta Orang Amerika Menghirup Polusi Udara pada Tingkat yang Tidak Aman Akibat Aktivitas Rumah Tangga Biasa Ini

Sabtu, 6 Desember 2025 - 07:17 WIB

Bawa Genset dan Logistik, Gubernur Aceh Terbang ke Beutong Ateuh Banggalang Nagan Raya

Sabtu, 6 Desember 2025 - 06:45 WIB

Tingkah Tak Biasa Epy Kusnandar Sehari Sebelum Meninggal, Katanya 'Pertemuan Terakhir'

Sabtu, 6 Desember 2025 - 05:12 WIB

Mengapa Wagyu Rasanya Sangat Enak: Peneliti Menemukan Gen “Tersembunyi”.

Sabtu, 6 Desember 2025 - 04:10 WIB

Aceh Diguncang 25 Kali Gempa dalam Seminggu

Sabtu, 6 Desember 2025 - 03:39 WIB

Saya tidak bisa bermain kotor

Sabtu, 6 Desember 2025 - 01:04 WIB

Anaconda Raksasa Mencapai Ukuran Maksimumnya 12 Juta Tahun Lalu dan Tidak Pernah Berubah

Berita Terbaru