Hamas mengutuk serangan Israel terhadap Lebanon

- Redaksi

Rabu, 31 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DOHA, (FOTO)

Gerakan Hamas pada hari Selasa mengutuk keras serangan udara Israel di Lebanon yang menargetkan markas besar partai Hizbullah di Beirut selatan hari ini yang menewaskan dan melukai sejumlah warga sipil tak berdosa.

Hamas menggambarkan serangan itu dalam siaran persnya sebagai “eskalasi serius”, dan menyatakan “solidaritas penuh” dengan Lebanon dan Hizbullah.

“Israel akan membayar mahal atas kesombongannya dan upayanya untuk memulihkan pencegahan yang hilang dengan melakukan lebih banyak kejahatan di Palestina, Lebanon, Yaman, dan Timur Tengah,” tegasnya.

Gerakan ini menganggap pemerintah AS bertanggung jawab atas kejahatan dan pelanggaran Israel yang terus berlangsung karena dukungan militer dan politiknya yang tidak terbatas terhadap Israel.

Hamas menyerukan kepada masyarakat internasional dan PBB untuk memikul tanggung jawab politik dan hukum mereka dan mengakhiri perang pemusnahan dan pembersihan ras yang dilancarkan Israel terhadap rakyat Palestina dan menghentikan agresi Israel di Lebanon.

Sebuah pesawat tak berawak Israel menargetkan sebuah gedung di Beirut selatan pada Selasa malam, menewaskan seorang warga negara Lebanon dan melukai sepuluh lainnya, menurut sumber keamanan Lebanon.



NewsRoom.id

Berita Terkait

Saat Anggaran Liburan Meningkat, Pembeli Menemukan Kembali Nilai Destinasi
Risiko Kesehatan Tersembunyi dari Memiliki Toko Ganja di Sekitar
Peneliti Baru Saja Menemukan Spesies Baru Hiu Bercahaya
Kurir pembawa 200 ribu ekstasi yang kabur usai kecelakaan di Tol Lampung berhasil ditangkap
Bagaimana AI, Amazon, dan TikTok Membawa Perubahan pada Industri Kecantikan
Arkeolog Menemukan Monumen Besar Berusia 2.250 Tahun di Bawah Kota Romawi Kuno
Mengapa Terapis AI Anda Mungkin Lebih Membahayakan Daripada Menguntungkan
Keras! Anies mengkritisi Universitas Oxford yang tidak menyebut peneliti Indonesia yang turut serta menemukan Rafflesia Hasseltii

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 12:41 WIB

Saat Anggaran Liburan Meningkat, Pembeli Menemukan Kembali Nilai Destinasi

Selasa, 25 November 2025 - 12:10 WIB

Risiko Kesehatan Tersembunyi dari Memiliki Toko Ganja di Sekitar

Selasa, 25 November 2025 - 11:39 WIB

Peneliti Baru Saja Menemukan Spesies Baru Hiu Bercahaya

Selasa, 25 November 2025 - 10:37 WIB

Kurir pembawa 200 ribu ekstasi yang kabur usai kecelakaan di Tol Lampung berhasil ditangkap

Selasa, 25 November 2025 - 08:33 WIB

Bagaimana AI, Amazon, dan TikTok Membawa Perubahan pada Industri Kecantikan

Selasa, 25 November 2025 - 07:31 WIB

Mengapa Terapis AI Anda Mungkin Lebih Membahayakan Daripada Menguntungkan

Selasa, 25 November 2025 - 06:29 WIB

Keras! Anies mengkritisi Universitas Oxford yang tidak menyebut peneliti Indonesia yang turut serta menemukan Rafflesia Hasseltii

Selasa, 25 November 2025 - 04:25 WIB

Generasi Z Memimpin, Tren AI Sebagai Cara 'One Stop' Baru untuk Berbelanja Online

Berita Terbaru

Headline

Peneliti Baru Saja Menemukan Spesies Baru Hiu Bercahaya

Selasa, 25 Nov 2025 - 11:39 WIB