Hamas Tuntut Sikap Tegas Internasional Terkait Pembantaian Jurnalis di Gaza oleh Israel – NewsRoom.id

- Redaksi

Sabtu, 6 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hamas mendesak masyarakat internasional untuk mengambil tindakan tegas terhadap serangan Israel terhadap jurnalis di Gaza, karena lima koresponden lainnya tewas di daerah kantong itu pada hari Sabtu, Anadolu Agency melaporkan.

Dalam sebuah pernyataan, mereka mengutuk “pembantaian” yang dilakukan oleh pasukan Israel, dan menuduh mereka mengabaikan hukum internasional yang melindungi jurnalis dan mengizinkan mereka bekerja di zona konflik.

Kelompok itu juga mendesak jurnalis, profesional media, dan organisasi media internasional untuk mendukung jurnalis Palestina, memberi mereka semua bantuan yang diperlukan, dan mengungkap tindakan Israel.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Sebelumnya pada hari itu, kantor media Gaza mengatakan lima wartawan Palestina telah tewas di Jalur Gaza dalam beberapa jam terakhir, sehingga jumlah korban tewas sejak Oktober lalu menjadi 158.

Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas perbatasan oleh Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan sekitar 1.200 orang.

Selain menewaskan lebih dari 38.000 warga Palestina sejak saat itu, kampanye militer telah mengubah sebagian besar wilayah kantong berpenduduk 2,3 juta orang itu menjadi reruntuhan, menyebabkan sebagian besar warga sipil kehilangan tempat tinggal dan berisiko kelaparan.

Wartawan di Gaza menghadapi risiko yang sangat tinggi saat mereka mencoba meliput konflik di tengah serangan udara dan darat Israel, komunikasi yang terganggu, kekurangan pasokan, dan pemadaman listrik yang berkepanjangan.

BACA: 6 polisi tewas dalam pemboman Israel di Jalur Gaza

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam
Bagaimana Mikroba Terberat di Bumi Dapat Membantu Kita Menjajah Mars
AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni
Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati
Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda
Masyarakat Desak Seseorang untuk Diseret ke Pengadilan atas Banjir Besar di Aceh – Sumut – Sumbar
Raja Juli Tanggapi Seruan Mundur, Siap Dievaluasi di Tengah Banjir di Aceh dan Sumatera
Studi Johns Hopkins Menantang Model AI Bernilai Miliaran Dolar

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 19:11 WIB

Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam

Sabtu, 6 Desember 2025 - 18:40 WIB

Bagaimana Mikroba Terberat di Bumi Dapat Membantu Kita Menjajah Mars

Sabtu, 6 Desember 2025 - 17:38 WIB

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:34 WIB

Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:03 WIB

Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:01 WIB

Raja Juli Tanggapi Seruan Mundur, Siap Dievaluasi di Tengah Banjir di Aceh dan Sumatera

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:57 WIB

Studi Johns Hopkins Menantang Model AI Bernilai Miliaran Dolar

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:26 WIB

Jam Berapa Saat Ini di Mars? Fisikawan Akhirnya Memiliki Jawaban yang Benar

Berita Terbaru

Headline

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Sabtu, 6 Des 2025 - 17:38 WIB

Headline

Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda

Sabtu, 6 Des 2025 - 15:03 WIB