Harga Minyak Turun 1,5% dan Akhiri Minggu dengan Penurunan Ekonomi

- Redaksi

Sabtu, 27 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harga minyak berjangka turun sekitar 1,5% pada hari Jumat, mengakhiri minggu dengan penurunan karena melemahnya permintaan dari China dan meningkatnya harapan akan tercapainya kesepakatan untuk mengakhiri perang di Gaza yang dapat meredakan ketegangan di Timur Tengah dan kekhawatiran pasokan.

Harga minyak mentah Brent turun 1,5% menjadi $81,13 per barel pada saat penyelesaian, dan harga minyak mentah West Texas Intermediate AS turun 1,4% menjadi $77,16 per barel.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Minyak Brent turun lebih dari 1% dalam seminggu, sementara… Minyak mentah West Texas Intermediate AS turun lebih dari 3%.

George Khoury, kepala penelitian dan pendidikan di CFE, mengatakan: “Data pertumbuhan PDB AS yang lebih baik dari perkiraan awalnya mendukung pasar minyak mentah, tetapi hal ini diimbangi oleh kekhawatiran tentang penurunan permintaan minyak Tiongkok.”

Beberapa hari yang lalu, data menunjukkan bahwa total impor bahan bakar China turun 11% pada paruh pertama tahun ini, meningkatkan kekhawatiran tentang ekspektasi permintaan dari China.

Kekhawatiran terhadap siklus deflasi dalam perekonomian Tiongkok

“Permintaan Tiongkok cenderung turun di sini, dan harga minyak mentah cenderung turun,” kata Bob Yawger, direktur energi berjangka di Mizuho di New York.

Ia menambahkan bahwa ekonomi Tiongkok menghadapi risiko memasuki siklus deflasi yang akan mengakibatkan turunnya harga karena menurunnya permintaan.

Permintaan minyak AS diperkirakan menurun karena kilang-kilang minyak AS bersiap memangkas produksi menjelang berakhirnya musim liburan musim panas pada awal September.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Said Aqil Minta PBNU Kembalikan Konsesi Tambang: Madharat Lagi
Hershey Menggunakan Nostalgia Liburan Untuk Membangun Kesadaran Merek
Petunjuk Laut Dalam Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui tentang Akhir Zaman Es Terakhir
Respons Keras Menhan Sjarie Soal Penyelundupan Nikel yang Dilakukan WN China di Bandara Khusus IWIP
Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam
Bagaimana Mikroba Terberat di Bumi Dapat Membantu Kita Menjajah Mars
AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni
Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 00:21 WIB

Said Aqil Minta PBNU Kembalikan Konsesi Tambang: Madharat Lagi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 22:17 WIB

Hershey Menggunakan Nostalgia Liburan Untuk Membangun Kesadaran Merek

Sabtu, 6 Desember 2025 - 21:46 WIB

Petunjuk Laut Dalam Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui tentang Akhir Zaman Es Terakhir

Sabtu, 6 Desember 2025 - 21:15 WIB

Respons Keras Menhan Sjarie Soal Penyelundupan Nikel yang Dilakukan WN China di Bandara Khusus IWIP

Sabtu, 6 Desember 2025 - 19:11 WIB

Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam

Sabtu, 6 Desember 2025 - 17:38 WIB

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:34 WIB

Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:03 WIB

Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda

Berita Terbaru