Innalillahi, Warga Sulawesi Temui Maut Saat Dekati Rombongan Jokowi

- Redaksi

Jumat, 5 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Seorang warga Sinjai, Sulawesi Selatan tewas saat mencoba melihat iring-iringan mobil Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari dekat. Kamaludin, warga setempat berusia 53 tahun tiba-tiba terjatuh dan tewas saat mencoba mendekati iring-iringan mobil Jokowi.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Ia langsung dilarikan ke RSUD Sinjai, namun tim dokter menyatakan serangan jantung terjadi sebelum ia masuk rumah sakit.

Menanggapi kabar tersebut, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana mengaku sedih.

“Tentu kami sangat berduka cita dan menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Bapak Kamaluddin,” kata Yusud kepada media, Jumat (5/7/2024).

Ia pun mendoakan agar amal ibadah almarhum diterima di sisi-Nya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

“Semoga almarhumah mendapatkan ampunan dari Allah dan ditempatkan di surga-Nya. Bagi keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan kesabaran dan ketabahan,” harap Yusuf.

Terkait tindak lanjut kejadian tersebut, Yusuf mengakui petugas protokol tidak bisa melarang masyarakat untuk mendekat dan melihat langsung saat kunjungan kerja presiden.

Ia mengaku, Istana mengapresiasi setiap upaya warga yang ingin dekat dengan kepala negara. Namun, ia hanya bisa berdoa agar mereka yang ingin melakukannya selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kami sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat yang ingin menyambut dan menyambut Bapak Presiden beserta Ibu Negara, semoga kita semua senantiasa diberikan kesehatan dan perlindungan-Nya,” pungkas Yusuf.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Vaksin Herpes Zoster Mengurangi Risiko Demensia sebesar 20%, Studi Stanford Mengungkapkan
Kebiasaan minum kopi setiap hari ini dapat membantu memperlambat proses penuaan
Kakak Mahfud MD Ungkap Bukti Ijazah S1 Palsu Dijual Rp 500 Ribu, Dibuat Menggunakan Photoshop
Bagaimana Lumut Memecahkan Misteri yang Tidak Pernah Diduga Para Ilmuwan
Ilmuwan Memecahkan Misteri Bayi Pterosaurus Solnhofen Berusia 150 Juta Tahun
KPK Buka Kemungkinan Usut Pj Gubernur Riau
Danau K'gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering
Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 03:10 WIB

Vaksin Herpes Zoster Mengurangi Risiko Demensia sebesar 20%, Studi Stanford Mengungkapkan

Senin, 8 Desember 2025 - 02:39 WIB

Kebiasaan minum kopi setiap hari ini dapat membantu memperlambat proses penuaan

Senin, 8 Desember 2025 - 01:38 WIB

Kakak Mahfud MD Ungkap Bukti Ijazah S1 Palsu Dijual Rp 500 Ribu, Dibuat Menggunakan Photoshop

Minggu, 7 Desember 2025 - 23:34 WIB

Bagaimana Lumut Memecahkan Misteri yang Tidak Pernah Diduga Para Ilmuwan

Minggu, 7 Desember 2025 - 23:02 WIB

Ilmuwan Memecahkan Misteri Bayi Pterosaurus Solnhofen Berusia 150 Juta Tahun

Minggu, 7 Desember 2025 - 19:26 WIB

Danau K'gari yang Terkenal di Dunia Mungkin Berisiko Mengering

Minggu, 7 Desember 2025 - 18:24 WIB

Terkait Rapat Paripurna, Gus Yahya menyinggung putusan Syuriyah yang bermasalah

Minggu, 7 Desember 2025 - 16:20 WIB

Puluhan Tahun Kemudian, Para Ilmuwan Akhirnya Menjelaskan Pembacaan Aneh Voyager 2 tentang Uranus

Berita Terbaru