Jika Tak Ada Reformasi, Tak Akan Ada Anak Tukang Kayu yang Jadi Presiden

- Redaksi

Minggu, 21 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – PDIP menggelar Diskusi Kudatuli dalam rangka mengenang peristiwa pengambilalihan paksa Kantor DPP PDIP yang dikuasai Megawati Soekarnoputri oleh pendukung Ketua Umum PDI dari Kongres Medan, Soerjadi, pada 27 Juli 1996.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning mengklaim peristiwa itu merupakan tonggak reformasi Mei 1998.

“Karena tidak ada Kudatuli, tidak ada 27 Juli, jadi tidak ada reformasi. Tidak ada reformasi, tonggak reformasi adalah kasus 27 Juli,” kata Ribka di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Sabtu (20/7).

Ribka mengatakan reformasi telah mengubah total sistem birokrasi di Indonesia. Dengan reformasi, menurutnya, semua lapisan masyarakat bisa menjadi pemimpin.

“Kalau tidak ada reformasi, tidak ada anak buruh yang bisa jadi gubernur, kalau tidak ada reformasi, tidak ada anak petani yang bisa jadi bupati/wali kota,” katanya.

Ribka kemudian menyindir Presiden Jokowi yang diketahui merupakan anak seorang tukang kayu.

“Tidak ada reformasi, tidak ada anak tukang kayu yang menjadi presiden. Anak tukang kayu sekarang sombong. Cucunya juga sombong,” katanya.

Selain itu, Ribka mengungkapkan, dengan adanya reformasi, kebebasan pers pun tercipta. Dimana pada masa Orde Baru, pers dibelenggu oleh penguasa.

“Ingat juga, karena kasus 27 Juli itu, ada kebebasan pers, Dwi Fungsi ABRI dicabut. Sekarang Dwi Fungsi ABRI akan dikembalikan lagi, bahkan lebih biadab, lebih biadab lagi,” kata Ribka.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ilmuwan Menemukan Penyakit Genetik Baru di Balik Kelemahan Otot yang Misterius
Ilmuwan Mengatakan Makanan Laut Ini Dapat Membantu Membalikkan Penuaan
Ketukan! Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Miliar dalam Kasus Pemerasan
Apakah Pola Makan Nabati yang “Sehat” Diam-diam Membahayakan Jantung Anda?
Ilmuwan Menemukan Trik “Perjalanan Waktu” untuk Membuka Kenangan Masa Kecil yang Hilang
Jaksa Agung Ungkap Data Penjudi Online, Anak SD, dan Gelandangan
Mengapa Memilih Sarjana Ilmu Kajian Al-Qur'an dan Tafsir di Era Digital?
Belajar Bersama dan Tumbuh Bermakna dengan MAHIR Homeschooling

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 18:47 WIB

Ilmuwan Menemukan Penyakit Genetik Baru di Balik Kelemahan Otot yang Misterius

Selasa, 28 Oktober 2025 - 18:16 WIB

Ilmuwan Mengatakan Makanan Laut Ini Dapat Membantu Membalikkan Penuaan

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:14 WIB

Ketukan! Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Miliar dalam Kasus Pemerasan

Selasa, 28 Oktober 2025 - 15:10 WIB

Apakah Pola Makan Nabati yang “Sehat” Diam-diam Membahayakan Jantung Anda?

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:39 WIB

Ilmuwan Menemukan Trik “Perjalanan Waktu” untuk Membuka Kenangan Masa Kecil yang Hilang

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:35 WIB

Mengapa Memilih Sarjana Ilmu Kajian Al-Qur'an dan Tafsir di Era Digital?

Selasa, 28 Oktober 2025 - 12:04 WIB

Belajar Bersama dan Tumbuh Bermakna dengan MAHIR Homeschooling

Selasa, 28 Oktober 2025 - 11:33 WIB

Ini Bukan “Semuanya Hanya Ada di Kepala Anda”: ​​Para Ilmuwan Mengembangkan Tes Darah Revolusioner untuk Sindrom Kelelahan Kronis

Berita Terbaru