Jumlah korban tewas melonjak hingga 38.098 orang

- Redaksi

Sabtu, 6 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GAZA, (PIC)

Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan pada hari Sabtu bahwa tentara pendudukan Israel melakukan tiga pembantaian di berbagai wilayah Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, menewaskan sedikitnya 29 warga sipil dan melukai lebih dari 100 lainnya, sementara sejumlah besar korban masih berada di bawah reruntuhan bangunan yang dibom atau tergeletak di jalan.

Dalam sebuah pernyataan, kementerian kesehatan mengatakan bahwa tentara Israel membunuh dan melukai sejumlah besar warga sipil di berbagai wilayah Gaza selama 24 jam terakhir, tetapi sedikitnya 129 dari mereka, termasuk 29 martir, dibawa ke rumah sakit.

Kementerian Kesehatan menambahkan bahwa jumlah korban tewas akibat pemboman dan penembakan Israel yang sedang berlangsung, yang dimulai pada 7 Oktober, meningkat menjadi 38.098 dan jumlah yang terluka melonjak menjadi 87.705.

Dalam konteks terkait, Kementerian Kesehatan Gaza kembali memohon kepada PBB untuk segera menyediakan fasilitas medis vitalnya dengan bahan bakar yang dibutuhkan untuk mengoperasikan generator listrik, sambil memperingatkan bahwa banyak departemen di rumah sakit operasional yang tersisa telah berhenti bekerja sebagai akibat dari krisis bahan bakar.

Jalur Gaza telah berada di bawah pemboman brutal sejak operasi lintas perbatasan dilancarkan oleh sayap bersenjata Hamas, Brigade al-Qassam, pada tanggal 7 Oktober.

Selain hilangnya banyak nyawa dan pengungsian, makanan pokok, bahan bakar, air dan persediaan medis telah habis bagi 2,3 juta penduduk Gaza karena blokade ketat Israel dan kerusakan besar pada infrastruktur dan fasilitas.



NewsRoom.id

Berita Terkait

Said Aqil Minta PBNU Kembalikan Konsesi Tambang: Madharat Lagi
Hershey Menggunakan Nostalgia Liburan Untuk Membangun Kesadaran Merek
Petunjuk Laut Dalam Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui tentang Akhir Zaman Es Terakhir
Respons Keras Menhan Sjarie Soal Penyelundupan Nikel yang Dilakukan WN China di Bandara Khusus IWIP
Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam
Bagaimana Mikroba Terberat di Bumi Dapat Membantu Kita Menjajah Mars
AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni
Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 00:21 WIB

Said Aqil Minta PBNU Kembalikan Konsesi Tambang: Madharat Lagi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 22:17 WIB

Hershey Menggunakan Nostalgia Liburan Untuk Membangun Kesadaran Merek

Sabtu, 6 Desember 2025 - 21:46 WIB

Petunjuk Laut Dalam Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui tentang Akhir Zaman Es Terakhir

Sabtu, 6 Desember 2025 - 21:15 WIB

Respons Keras Menhan Sjarie Soal Penyelundupan Nikel yang Dilakukan WN China di Bandara Khusus IWIP

Sabtu, 6 Desember 2025 - 19:11 WIB

Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam

Sabtu, 6 Desember 2025 - 17:38 WIB

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:34 WIB

Ilmuwan Menghubungkan Pengganti Gula Populer dengan Penyakit Hati

Sabtu, 6 Desember 2025 - 15:03 WIB

Masalah Gigi Umum Ini Dapat Mengancam Otak Anda

Berita Terbaru