Kajian Riau Diduga Izinkan Jemaah Berhubungan Intim di Luar Nikah Demi Hapus Dosa, MUI Kerahkan Tim Gabungan

- Redaksi

Kamis, 25 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Masyarakat Kabupaten Meranti, Provinsi Riau digegerkan dengan aktivitas kelompok pengajian pimpinan HA di RT 09 Dusun Kuala Mekar yang diduga menyimpang dari ajaran Islam.

Informasi tersebut berdasarkan pernyataan Jo, warga Desa Mekar Baru, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti. Penyimpangan isi kajian tersebut adalah berhubungan seks dapat menghapus dosa. Kemudian, yang bersangkutan (HA) dapat melihat surga dari belakang rumahnya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Selain itu, jemaah diharuskan memiliki senjata tajam sebagai persiapan menghadapi akhir zaman dan setiap jemaah juga diperbolehkan melakukan hubungan intim tanpa ikatan suami istri.

Kini Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau tengah menelusuri dugaan ajaran menyimpang atau sesat yang dilakukan kelompok kajian pimpinan HA yang sempat menggemparkan masyarakat.

Wakil Ketua MUI Kepulauan Meranti Ustad Asep Darul Tahkik di Panjang Selatan, Rabu, mengatakan pihaknya telah membentuk tim gabungan dari MUI Kabupaten Rangsang Barat dan Kabupaten untuk menelusuri lebih lanjut kebenaran informasi yang disampaikan masyarakat tersebut.

“Kami sudah siapkan tim gabungan untuk turun ke lapangan. Nanti mereka akan lebih banyak belajar dari masyarakat tentang kebenaran yang diajarkan dalam kajian agama. Nanti juga akan ada pendampingan dari Polri dan Intelijen TNI demi keselamatan bersama,” katanya.

Ia mengatakan bahwa pada pertemuan pertama mereka dengan orang tersebut, mereka yakin tidak ada masalah dengan ajarannya.

Namun, pihak kecamatan dan kepolisian masih merasa janggal dengan pernyataan kelompok kajian tersebut. “Pihak kecamatan dan kepolisian masih merasa ada yang janggal dengan pernyataan kelompok kajian tersebut.

“Oleh karena itu, kami akan menghadirkan pihak-pihak lain untuk mengumpulkan bukti-bukti yang cukup. Jadi, saat ini permasalahannya belum jelas,” katanya.

Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak menghakimi yang bersangkutan, sebab belum ada bukti dan meminta agar tetap tenang.

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri. Sebab, saat ini belum ada bukti nyata bahwa yang bersangkutan mengamalkan ajarannya.

“Tenang saja, kami selidiki dulu,” imbuh Ustad Asep.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Kerja Sama AS-Tiongkok Menghasilkan Kemenangan Bersama
Beredar isu pemakzulan Ketua PBNU dan menggelar rapat internal dengan Rais Aam
Target Menetapkan Rencana Untuk Berinvestasi Lebih dari $5 Miliar dalam Penawaran Kembali
CRISPR Meningkatkan Jamur Mirip Daging Menjadi Pembangkit Listrik Protein Berkelanjutan
Lebar 2.950 Kaki: Kawah Modern Terbesar di Dunia Ditemukan di Tiongkok
Beredar isu pemakzulan Ketua PBNU dan menggelar rapat internal dengan Rais Aam
Satelit Mengungkap “Perangkap Besar” Kuno yang Tersembunyi di Andes Chili
Pil Glow-in-the-Gut Bisa Menjadikan Kolonoskopi Opsional

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 03:53 WIB

Kerja Sama AS-Tiongkok Menghasilkan Kemenangan Bersama

Kamis, 20 November 2025 - 02:20 WIB

Beredar isu pemakzulan Ketua PBNU dan menggelar rapat internal dengan Rais Aam

Kamis, 20 November 2025 - 01:49 WIB

Target Menetapkan Rencana Untuk Berinvestasi Lebih dari $5 Miliar dalam Penawaran Kembali

Kamis, 20 November 2025 - 01:18 WIB

CRISPR Meningkatkan Jamur Mirip Daging Menjadi Pembangkit Listrik Protein Berkelanjutan

Kamis, 20 November 2025 - 00:47 WIB

Lebar 2.950 Kaki: Kawah Modern Terbesar di Dunia Ditemukan di Tiongkok

Rabu, 19 November 2025 - 22:12 WIB

Satelit Mengungkap “Perangkap Besar” Kuno yang Tersembunyi di Andes Chili

Rabu, 19 November 2025 - 21:41 WIB

Pil Glow-in-the-Gut Bisa Menjadikan Kolonoskopi Opsional

Rabu, 19 November 2025 - 20:39 WIB

Laskar Cinta Jokowi Akan Laporkan Ketua Dewan Komisioner KIP Rospita Vici Paulyn ke Bareskrim

Berita Terbaru

Headline

Kerja Sama AS-Tiongkok Menghasilkan Kemenangan Bersama

Kamis, 20 Nov 2025 - 03:53 WIB