Mekanisme PAW Hasyim Asyari Diserahkan ke DPR dan Jokowi

- Redaksi

Sabtu, 6 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Penggantian anggota KPU yang diberhentikan Hasyim Asyari akan disampaikan kepada DPR RI dan Presiden Joko Widodo.

Anggota KPU August Mellaz mengatakan mekanisme penggantian anggota KPU berada di tangan DPR RI dan pemerintah.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Terkait PAW, mekanismenya ada di DPR dan Presiden (Jokowi),” kata sosok yang kerap disapa Mellaz itu kepada wartawan, dikutip Sabtu (6/7).

Kewenangan KPU dalam menindaklanjuti putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang memberhentikan Hasyim Asyari hanya sebatas mengangkat Penjabat Ketua KPU, bukan memilih penggantinya.

“(Kebijakan) kami ada di PKPU 5/2022, terkait apabila ada Ketua KPU yang berhalangan tetap (menjabat). Mekanisme itu sudah kami jalankan, 1 x 24 (dengan menunjuk) Plt (Ketua KPU), tugasnya (diberikan kepada) Pak Afif,” jelasnya.

Mellaz melanjutkan, PAW kursi anggota KPU mengacu pada Pasal 37 ayat (3) huruf a UU 7/2017 tentang Pemilu. Isi aturan tersebut pada hakikatnya memberikan jabatan anggota KPU kepada figur yang memperoleh nilai tertinggi berikutnya, yakni mereka yang berada pada peringkat ke-8 atau sampai dengan peringkat ke-14 dalam hasil uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI.

“Saat kami terpilih, ada 14 nama. Nomor urut 1 sampai 7 dilantik pada April 2022. Kemudian untuk penggantinya, ada nomor urut 8 sampai 14. Tentu mekanismenya ada di Komisi II (DPR), pemerintah, dan presiden,” pungkas Mellaz.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Beberapa Hembusan 'Gas Tertawa' Dapat Dengan Cepat Mengangkat Depresi, Temuan Penelitian Besar
Pemecah Karbon Laut Dalam Membalikkan Asumsi Iklim yang Sudah Lama Dianut
Said Aqil Minta PBNU Kembalikan Konsesi Tambang: Madharat Lagi
Hershey Menggunakan Nostalgia Liburan Untuk Membangun Kesadaran Merek
Petunjuk Laut Dalam Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui tentang Akhir Zaman Es Terakhir
Respons Keras Menhan Sjarie Soal Penyelundupan Nikel yang Dilakukan WN China di Bandara Khusus IWIP
Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam
Bagaimana Mikroba Terberat di Bumi Dapat Membantu Kita Menjajah Mars

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 01:54 WIB

Beberapa Hembusan 'Gas Tertawa' Dapat Dengan Cepat Mengangkat Depresi, Temuan Penelitian Besar

Minggu, 7 Desember 2025 - 01:23 WIB

Pemecah Karbon Laut Dalam Membalikkan Asumsi Iklim yang Sudah Lama Dianut

Minggu, 7 Desember 2025 - 00:21 WIB

Said Aqil Minta PBNU Kembalikan Konsesi Tambang: Madharat Lagi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 22:17 WIB

Hershey Menggunakan Nostalgia Liburan Untuk Membangun Kesadaran Merek

Sabtu, 6 Desember 2025 - 21:46 WIB

Petunjuk Laut Dalam Menulis Ulang Apa yang Kita Ketahui tentang Akhir Zaman Es Terakhir

Sabtu, 6 Desember 2025 - 19:11 WIB

Letusan yang Terlupakan Bisa Menulis Ulang Kisah Asal Mula Kematian Hitam

Sabtu, 6 Desember 2025 - 18:40 WIB

Bagaimana Mikroba Terberat di Bumi Dapat Membantu Kita Menjajah Mars

Sabtu, 6 Desember 2025 - 17:38 WIB

AI UGM Pensiun Dini Usai Sebut Jokowi Bukan Alumni

Berita Terbaru