Sekretariat Kabinet Republik Indonesia | Pemerintah Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Papua Nugini dan Afghanistan

- Redaksi

Selasa, 9 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Jokowi didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung saat melepas kiriman bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia untuk korban bencana alam di Papua Nugini dan Afghanistan. (Foto: Humas Setkab/Seno)

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melepas kiriman bantuan kemanusiaan dari pemerintah Indonesia untuk korban bencana alam di Papua Nugini dan Afghanistan. Pelepasan bantuan oleh Presiden dilakukan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Senin (08/07/2024).

“Kita mengetahui pada tanggal 24 Mei 2024 terjadi tanah longsor yang dahsyat di Provinsi Enga, Papua Nugini. Pada bulan Oktober 2023 juga terjadi gempa bumi di Afghanistan yang mengakibatkan banyak korban jiwa dan pengungsi,” ungkapnya.

Pemerintah Indonesia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengirimkan berbagai jenis bantuan kemanusiaan ke Papua Nugini dan Afghanistan. Presiden mengatakan bantuan yang diberikan mulai dari obat-obatan, suplemen makanan, hingga perlengkapan kebersihan.

“Semoga bantuan ini dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita di Papua Nugini dan Afghanistan, serta memungkinkan mereka untuk segera pulih,” kata Presiden.

Kepada para delegasi yang membawa bantuan, Kepala Negara berpesan agar misi kemanusiaan ini dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Selain itu, Presiden juga meminta para delegasi untuk tetap menjaga kesehatan dan keselamatan selama bertugas.

“Saya berpesan kepada para delegasi yang mengemban misi kemanusiaan ini agar melaksanakan amanahnya dengan sebaik-baiknya, menjaga keselamatan selama bertugas, dan kembali ke tanah air dalam kondisi sehat,” lanjutnya.

Sementara itu, pada kesempatan terpisah, Kepala BNPB Suharyanto mengatakan penyerahan bantuan kemanusiaan tersebut merupakan bentuk kepedulian Indonesia terhadap Papua Nugini dan Afghanistan. Suharyanto mengatakan penyaluran bantuan tersebut rencananya akan dilakukan menggunakan pesawat komersil dan pesawat kargo.

“Pendistribusian langsung kami lakukan dengan menggunakan dua pesawat, yakni Airbus Garuda A330 dan pesawat kargo,” ujarnya.

Turut hadir dalam pelepasan bantuan tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi, Wakil Duta Besar LBBP Papua Nugini Gregory Hombuahin, dan Kepala Delegasi IFRC Kantor Jakarta Elkhan Rahimov. (KANTOR PRESIDEN BPMI/AIT)

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ulta Beauty Sekali Lagi Melampaui Ekspektasi Menjelang Penjualan Liburan
Nanodot Logam Kecil Menghilangkan Sel Kanker Sambil Menghemat Sebagian Besar Jaringan Sehat
Studi Baru Menantang Saran Kesehatan Global: Mengurangi Rasa Manis Tidak Akan Mengurangi Nafsu Makan
Polisi Belum Tahan WN China yang Pukul Pelajar Perempuan hingga Meninggal di Semarang
Ilmuwan Memperingatkan: 76% Orang Tidak Mendapatkan Cukup Nutrisi Penting Ini
Para Ilmuwan Telah Menemukan Organisme yang Melanggar Aturan Emas Biologi
KSAD Maruli Heboh Bilang Starlink Pakai Pulsa, Netizen: Menurutmu Itu Modem Smartfren?
Gus Yahya, Kiai Miftahul Ahyar, dan Gus Ipul semuanya harus dicopot

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:27 WIB

Ulta Beauty Sekali Lagi Melampaui Ekspektasi Menjelang Penjualan Liburan

Jumat, 5 Desember 2025 - 20:56 WIB

Nanodot Logam Kecil Menghilangkan Sel Kanker Sambil Menghemat Sebagian Besar Jaringan Sehat

Jumat, 5 Desember 2025 - 20:25 WIB

Studi Baru Menantang Saran Kesehatan Global: Mengurangi Rasa Manis Tidak Akan Mengurangi Nafsu Makan

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:23 WIB

Polisi Belum Tahan WN China yang Pukul Pelajar Perempuan hingga Meninggal di Semarang

Jumat, 5 Desember 2025 - 17:19 WIB

Ilmuwan Memperingatkan: 76% Orang Tidak Mendapatkan Cukup Nutrisi Penting Ini

Jumat, 5 Desember 2025 - 16:17 WIB

KSAD Maruli Heboh Bilang Starlink Pakai Pulsa, Netizen: Menurutmu Itu Modem Smartfren?

Jumat, 5 Desember 2025 - 15:46 WIB

Gus Yahya, Kiai Miftahul Ahyar, dan Gus Ipul semuanya harus dicopot

Jumat, 5 Desember 2025 - 14:13 WIB

Saham SSP Melonjak 11% Karena Pendapatan FY25 dan Outlook Kereta Api Eropa

Berita Terbaru