Sirekap Menyimpang dari Tujuan Awal

- Redaksi

Sabtu, 6 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Penggunaan Sistem Informasi dan Rekapitulasi (Sirekap) yang akan kembali digunakan KPU RI pada Pilkada Serentak 2024 menuai kritik.

Padahal, tujuan Sirekap adalah untuk memudahkan penyelenggara negara dalam melakukan penghitungan suara. Melalui Sirekap, hasil penghitungan suara dapat dibuka secara transparan kepada publik.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Namun dalam praktiknya di Pemilihan Presiden dan Legislatif 2024, Sirekap justru bermasalah.

“Dengan teknologi (diharapkan) kesalahan bisa diperbaiki, yang mau membalikkan, diharapkan bisa dihindari. Tapi apa yang terjadi? Kita bingung, kok suara TPS bisa mencapai 400 bahkan lebih dari 1 juta (berdasarkan Sirekap). Padahal yang tertinggi (di lapangan) 300 (suara),” kata Direktur Eksekutif Jaringan Demokrasi dan Integritas Pemilu (Netgrit), Hadar Nafis Gumay, Sabtu (6/7).

Mantan Komisioner KPU itu tak menampik bahwa pemanfaatan teknologi penting karena praktiknya dapat membantu penyelenggaraan pemilu di Indonesia. Terlebih, tujuan utama Sirekap adalah untuk memudahkan tugas penyelenggara.

Namun, temuan Netgrit pada Pemilihan Presiden dan Legislatif 2024 mengungkap banyak permasalahan pada Sirekap KPU.

Sirekap menyimpang dari tujuan utamanya, yaitu mengefisienkan pekerjaan, dan malah menimbulkan masalah baru. Sirekap juga menimbulkan kebingungan dan kecurigaan publik terhadap hasil penghitungan suara.

“Jadi ini masalah yang meresahkan. Padahal, dalam penyelenggaraan pemilu, kita harus bisa menciptakan kepercayaan, sehingga pemilu bisa berjalan secara sah,” katanya.

Oleh karena itu, persoalan Sirekap pada Pileg dan Pilpres 2024 mesti menjadi bahan evaluasi KPU selaku penyelenggara Pilkada Serentak 2024.

“Sebaiknya diperbaiki, jangan ditutup,” pungkas Hadar.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ilmuwan menciptakan “kunci” untuk menemukan kehidupan alien di awan
Para Ilmuwan Mungkin Telah Menemukan Cara untuk Menghentikan Salah Satu Kanker Payudara Paling Mematikan
Saya tidak ingin di abad 21 ini ada orang-orang yang hidupnya susah
Mengambil Ozempic? Peneliti Yale Mengatakan Anda Akan Menangani Alkohol “Dengan Cara Berbeda” dan Ini Bisa Berisiko
Ilmuwan Menemukan Cara Mengubah Mikrobioma Usus Menjadi Pabrik Umur Panjang
Sultan Bachmid Bongkar Kebiasaan Buruk Habib Bahar kepada Helwa Bachmid
APH Tak Perlu Takut dengan Proses Budi Arie yang Tak Lagi Didukung Penguasa
Amazonifikasi Makanan Utuh Adalah DOA Karena Satu Alasan Sederhana

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 16:21 WIB

Ilmuwan menciptakan “kunci” untuk menemukan kehidupan alien di awan

Senin, 17 November 2025 - 15:50 WIB

Para Ilmuwan Mungkin Telah Menemukan Cara untuk Menghentikan Salah Satu Kanker Payudara Paling Mematikan

Senin, 17 November 2025 - 14:47 WIB

Saya tidak ingin di abad 21 ini ada orang-orang yang hidupnya susah

Senin, 17 November 2025 - 13:14 WIB

Mengambil Ozempic? Peneliti Yale Mengatakan Anda Akan Menangani Alkohol “Dengan Cara Berbeda” dan Ini Bisa Berisiko

Senin, 17 November 2025 - 12:43 WIB

Ilmuwan Menemukan Cara Mengubah Mikrobioma Usus Menjadi Pabrik Umur Panjang

Senin, 17 November 2025 - 11:41 WIB

APH Tak Perlu Takut dengan Proses Budi Arie yang Tak Lagi Didukung Penguasa

Senin, 17 November 2025 - 09:36 WIB

Amazonifikasi Makanan Utuh Adalah DOA Karena Satu Alasan Sederhana

Senin, 17 November 2025 - 09:05 WIB

Ilmuwan Membuat Negara “Gelap” Terang Bersinar, Membuka Teknologi Quantum Baru

Berita Terbaru