Viral Dosen UMS Lakukan Pelecehan Seksual pada Mahasiswa yang Dibimbingnya, Pihak Kampus Langsung Pecat

- Redaksi

Sabtu, 20 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Terlibat dugaan pelecehan seksual, seorang dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) langsung dipecat.

Seorang dosen UMS diduga melakukan pelecehan seksual terhadap salah satu mahasiswanya.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Keputusan pemecatan tersebut berdasarkan proses investigasi yang dilakukan oleh Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) dan Komisi Penegakan Disiplin UMS.

Demikian disampaikan Wakil Rektor IV Universitas Muhammadiyah Surakarta, EM Sutrisna.

“Rektor telah mengeluarkan keputusan sesuai dengan Surat Keputusan Nomor 179/IV/2024 dan 180/IV/2024, yaitu memberikan sanksi untuk perkara pertama berupa pemberhentian sebagai dosen,” ujarnya, Sabtu (20/7/2024).

UMS juga memberikan sanksi serupa kepada dosen lain yang melakukan tindakan asusila, termasuk pelecehan seksual terhadap mahasiswanya.

Tak hanya diberhentikan sebagai dosen, dosen tersebut juga diberi sanksi berupa perubahan status.

“Terkait perkara kedua, dosen yang bersangkutan diberhentikan dari jabatan strukturalnya, diberhentikan sebagai dosen, dan dimutasi menjadi tenaga administrasi selama dua tahun,” ujarnya.

Sebelumnya, kasus dugaan pelecehan tersebut pertama kali mencuat setelah viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Kejadian tersebut pertama kali diunggah oleh seorang pemilik akun Instagram dengan nama @dpn.ums.

Dalam unggahan tersebut tertulis 'Perverted Supervisor', juga dicantumkan kronologi dugaan pelecehan seksual yang dialami seorang siswi.

Berdasarkan tulisan dalam unggahan tersebut, pelecehan tersebut terjadi di rumah dosen saat pembimbingan skripsi pukul 22-23.00 WIB.

Saat sedang membimbing tesisnya, dosen tersebut meminta korban untuk memeluknya.

Sementara itu, kasus kedua adalah percakapan pribadi berisi sanjungan dari seorang dosen kepada mahasiswa.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Einstein Diuji Lagi: Studi Sinar Gamma Baru Mendorong Fisika Hingga Batasnya
Fisikawan Mengamati Pemikiran “Memori” Nuklir yang Mustahil
Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada
Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada
Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk
Rekaman Otak Dalam Mengungkap Bagaimana Moujaro Menekan Nafsu Makan
AI Blood Cell Analyzer Mengungguli Pakar Manusia dalam Mendeteksi Leukemia
Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 07:50 WIB

Einstein Diuji Lagi: Studi Sinar Gamma Baru Mendorong Fisika Hingga Batasnya

Rabu, 26 November 2025 - 07:19 WIB

Fisikawan Mengamati Pemikiran “Memori” Nuklir yang Mustahil

Rabu, 26 November 2025 - 06:48 WIB

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 November 2025 - 06:17 WIB

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 November 2025 - 04:43 WIB

Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk

Rabu, 26 November 2025 - 03:41 WIB

AI Blood Cell Analyzer Mengungguli Pakar Manusia dalam Mendeteksi Leukemia

Rabu, 26 November 2025 - 03:10 WIB

Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos

Rabu, 26 November 2025 - 02:39 WIB

Mahful MD PBNU Sentil – Jaringan RisalePos

Berita Terbaru

Headline

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 Nov 2025 - 06:48 WIB

Headline

Demi Tuhan, lembar pengesahan skripsi Jokowi tidak ada

Rabu, 26 Nov 2025 - 06:17 WIB

Headline

Mengapa 'Pekerjaan Menjadi Pilihan,” Menurut Elon Musk

Rabu, 26 Nov 2025 - 04:43 WIB