Viral, Polisi Lalu Lintas Ketahuan Memeras 'Uang Receh' Sopir Truk Pickup

- Redaksi

Sabtu, 6 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Aksi pemerasan yang dilakukan anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) kembali terjadi. Aksi keji ini bahkan terekam oleh dashcam sebuah mobil. Videonya kemudian viral di media sosial TikTok.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Peristiwa itu terjadi di Jalan Tol Halim, Jakarta Timur. Sebuah truk pikap terlihat dihentikan oleh seorang polisi lalu lintas. Ia disebut telah melanggar marka jalan. Polisi lalu lintas itu kemudian meminta SIM-nya.

Saat itu, pengemudi pikap terlihat mengambil uang Rp 5.000. Uang tersebut diserahkan ke polisi lalu lintas dan SIM-nya dikembalikan, lalu pengemudi diperbolehkan melanjutkan perjalanan.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol M. Latif Usman meminta maaf atas tindakan anggotanya. Ia memastikan tindakan anggotanya telah melanggar ketentuan.

“Di sini tentu saya mohon maaf kepada masyarakat, bukan kepada masyarakat yang mengalami langsung dan berkomunikasi langsung dengan anggota saya di lapangan. Ini adalah tindakan yang tidak terpuji dari anggota kami dan tentu saya mohon maaf sekali lagi atas kekhilafan ini,” kata Latif kepada wartawan, Sabtu (6/7).

Mantan Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur itu mengatakan, kejadian tersebut tepatnya terjadi di KM 0+700 Tol Halim arah Semanggi, Jumat (4/7). Tiga anggota yang terlibat, yakni Aipda A, Aiptu A, dan Brigadir A.

“Langkah-langkah yang sudah kami lakukan tentu anggotanya sudah kami panggil, sudah kami tarik dan akan kami proses,” terangnya.

Latif kemudian meminta masyarakat untuk melaporkan oknum polisi yang melakukan pungli di jalan raya. Agar kejadian ini tidak terulang lagi.

“Tentu kami tidak akan berhenti mengingatkan, karena penilangan manual khususnya di Jakarta sangat terbatas. Penilangannya menggunakan ETLE. Jadi penilangannya khusus yang manual dan memang banyak menimbulkan kecelakaan,” pungkasnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar
Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan
Mereka Tidak Ingin Perekonomian Negara Kita Bangkit
Monev TA 2025: Kunci Transparansi dan Keberhasilan Pembangunan di Kampung Rantau Jaya
Setelah 50 Tahun, Ahli Kimia MIT Akhirnya Mensintesis Senyawa Anti Kanker yang Sulit Didapat
Dokter UGD Memperingatkan Penyakit Ganja yang Berkembang Pesat
Klaim Zulfa Mustofa yang mendapat restu Ma'ruf Amin dibantah pihak keluarga
Target Membuka Design Led, Satu-Satunya Toko SoHo Di Broadway

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:58 WIB

Dunia Sapi Laut yang Hilang Muncul Kembali di Bawah Gurun Qatar

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:27 WIB

Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan

Rabu, 10 Desember 2025 - 20:25 WIB

Mereka Tidak Ingin Perekonomian Negara Kita Bangkit

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:52 WIB

Monev TA 2025: Kunci Transparansi dan Keberhasilan Pembangunan di Kampung Rantau Jaya

Rabu, 10 Desember 2025 - 18:21 WIB

Setelah 50 Tahun, Ahli Kimia MIT Akhirnya Mensintesis Senyawa Anti Kanker yang Sulit Didapat

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:48 WIB

Klaim Zulfa Mustofa yang mendapat restu Ma'ruf Amin dibantah pihak keluarga

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:15 WIB

Target Membuka Design Led, Satu-Satunya Toko SoHo Di Broadway

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:44 WIB

Menulis Ulang Optik Kuantum: Ilmuwan Merekayasa Foton dalam Ruang dan Waktu

Berita Terbaru

Headline

Senyawa Cokelat Hitam Terkait Dengan Memperlambat Penuaan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:27 WIB

Headline

Mereka Tidak Ingin Perekonomian Negara Kita Bangkit

Rabu, 10 Des 2025 - 20:25 WIB