Demokrasi Tercabik-cabik, Berjuang Sampai Kiamat!

- Redaksi

Kamis, 22 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Partai Buruh menyampaikan penolakannya terhadap Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang ambang batas pencalonan kepala daerah dan syarat usia minimal calon kepala daerah (cakada), dalam upaya merevisi Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Ketua Tim Khusus Partai Buruh Said Salahudin menyatakan, partainya akan mengawal putusan MK tersebut dengan berbagai cara asalkan konstitusional. Salah satunya dengan menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Besok Partai Buruh akan melakukan aksi unjuk rasa akbar di depan gedung DPR. Jadi kalau ada pihak yang menghalang-halangi putusan MK, memutarbalikkan putusan MK, mengambil sedikit dari putusan MK, maka kami akan melawan dengan cara-cara konstitusional. Instruksi itu sudah dikeluarkan,” kata Said dalam jumpa pers di Hotel Mega Proklamasi, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/8).

Ia menjelaskan, Partai Buruh melakukan tindakan tersebut sebagai bentuk pertanggungjawaban moral kepada rakyat Indonesia mengingat salah satu perkara yang diputus kasasi oleh Partai Buruh yakni perkara 60/PUU-XXII/2024 yang menguji Pasal 40 ayat (3) UU Pilkada yang mengatur ambang batas pencalonan kepala daerah.

“Partai Buruh didirikan atas dasar perlindungan hak asasi manusia dalam demokrasi. Sekarang hak-hak itu telah dilindungi oleh Mahkamah Konstitusi, hak-hak itu dirampas lagi,” katanya dengan nada marah dan menyesal.

Sekretaris Jenderal Partai Buruh Ferri Nuzarli bahkan menyatakan, partainya akan tetap melakukan tindakan dan langkah lain yang diatur konstitusi apabila putusan Mahkamah Konstitusi yang dibacakan Selasa lalu (20/8) tidak dihiraukan.

“Kami akan berjuang sampai akhir dunia,” tambahnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Bagaimana 'Ketakutan' David Harbour Kehilangan Millie Bobby Brown Mempengaruhi Final 'Stranger Things' (Eksklusif)
“100 Bullets” Seharusnya Menjadi Proyek Tom Cruise Berikutnya
Zionis Israel Menembak Pasukan Cadangan yang Memukul Warga Palestina Saat Sholat
Jokowi balas dendam pada Roy Suryo Cs
Scott Rabalais: LSU jauh di luar CFP, tetapi Texas Bowl berarti bagi Macan yang tersisa | Sepak bola
Kru merespons kebakaran besar di Custom House Wharf di Portland
Badai akhir pekan Natal membawa beberapa inci salju dan hujan es ke wilayah Philadelphia
Superkomputer Memprediksi Tabel Final Liga Premier 2025-26 di Hari Natal

Berita Terkait

Sabtu, 27 Desember 2025 - 09:06 WIB

Bagaimana 'Ketakutan' David Harbour Kehilangan Millie Bobby Brown Mempengaruhi Final 'Stranger Things' (Eksklusif)

Sabtu, 27 Desember 2025 - 08:35 WIB

“100 Bullets” Seharusnya Menjadi Proyek Tom Cruise Berikutnya

Sabtu, 27 Desember 2025 - 08:03 WIB

Zionis Israel Menembak Pasukan Cadangan yang Memukul Warga Palestina Saat Sholat

Sabtu, 27 Desember 2025 - 07:32 WIB

Jokowi balas dendam pada Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 - 07:00 WIB

Scott Rabalais: LSU jauh di luar CFP, tetapi Texas Bowl berarti bagi Macan yang tersisa | Sepak bola

Sabtu, 27 Desember 2025 - 05:59 WIB

Badai akhir pekan Natal membawa beberapa inci salju dan hujan es ke wilayah Philadelphia

Sabtu, 27 Desember 2025 - 05:28 WIB

Superkomputer Memprediksi Tabel Final Liga Premier 2025-26 di Hari Natal

Sabtu, 27 Desember 2025 - 04:57 WIB

Penelitian Baru Menantang Mitos bahwa AI Menghambat Kreativitas Manusia

Berita Terbaru

Headline

Jokowi balas dendam pada Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Des 2025 - 07:32 WIB