Gantz Peringatkan Akan Terjadinya Perang Saudara di Israel Akibat Kebijakan Netanyahu Berita

- Redaksi

Selasa, 13 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemimpin Partai Kubu Negara Israel Benny Gantz pada hari Senin memperingatkan tentang perang saudara di Israel karena kebijakan pemerintah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Dalam pidato yang disiarkan pada

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Gantz mengatakan perang saudara terjadi ketika tentara Israel memerangi musuh, dan anggota Knesset memimpin serangan terhadap pangkalan militer.

Pada akhir Juli, sejumlah anggota Knesset, disertai demonstran sayap kanan dan tentara bertopeng, menyerbu pangkalan Sde Teman di Negev untuk memprotes penangkapan sembilan tentara yang dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang tahanan Palestina oleh polisi militer.

Kemudian, mereka juga menyerbu pangkalan Beit Lid (tengah), tempat para prajurit yang dituduh dibawa untuk diinterogasi, dan mencoba melepaskan mereka dengan paksa.

Gantz menambahkan bahwa perang saudara terjadi ketika martabat keluarga yang ditinggalkan dan diculik dilanggar (melalui tindakan kepolisian selama demonstrasi), dan ketika pegawai pemerintah yang setia dicap sebagai pengkhianat.

Gantz tidak menjelaskan apa yang dimaksudnya dengan pernyataan terbarunya, tetapi pada hari Senin sebelumnya, Netanyahu mengatakan Menteri Pertahanan Yoav Galant telah mengadopsi retorika anti-Israel.

Pernyataan Gantz bertepatan dengan berlanjutnya perang Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, yang menyebabkan lebih dari 132.000 warga Palestina tewas dan terluka, sebagian besar dari mereka adalah anak-anak dan wanita, dan lebih dari 10.000 orang hilang, di tengah kehancuran besar-besaran dan kelaparan yang mematikan.

Jaringan NewsRoom.id

NewsRoom.id

Berita Terkait

Makanan Ultra-Olahan Memicu Krisis Kesehatan Global, Para Ahli Memperingatkan
Ritel Perjalanan Afrika Telah Menjadi Hotspot Pertumbuhan Utama Bagi Lagardère
Ciuman Kemungkinan Dimulai 20 Juta Tahun Lalu Dengan Nenek Moyang Kera dan Neanderthal
Jokowi-Arsul Sani Ibarat Bumi dan Langit
Bagaimana CIO J. Crew Menggunakan AI untuk Meningkatkan Pengembalian Merek
Cukup 2 Rokok Sehari Dapat Meningkatkan Risiko Gagal Jantung Hingga 50%
Ilmuwan Menemukan Air “Sangat Energik” yang Tersembunyi di Pandangan Biasa
Wali Nanggroe Tekankan Satu Data sebagai Landasan Penanganan Masalah Sosial di Aceh

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 10:47 WIB

Makanan Ultra-Olahan Memicu Krisis Kesehatan Global, Para Ahli Memperingatkan

Rabu, 19 November 2025 - 10:16 WIB

Ritel Perjalanan Afrika Telah Menjadi Hotspot Pertumbuhan Utama Bagi Lagardère

Rabu, 19 November 2025 - 09:45 WIB

Ciuman Kemungkinan Dimulai 20 Juta Tahun Lalu Dengan Nenek Moyang Kera dan Neanderthal

Rabu, 19 November 2025 - 08:43 WIB

Jokowi-Arsul Sani Ibarat Bumi dan Langit

Rabu, 19 November 2025 - 06:39 WIB

Bagaimana CIO J. Crew Menggunakan AI untuk Meningkatkan Pengembalian Merek

Rabu, 19 November 2025 - 05:37 WIB

Ilmuwan Menemukan Air “Sangat Energik” yang Tersembunyi di Pandangan Biasa

Rabu, 19 November 2025 - 05:06 WIB

Wali Nanggroe Tekankan Satu Data sebagai Landasan Penanganan Masalah Sosial di Aceh

Rabu, 19 November 2025 - 04:34 WIB

Denny Indrayana Sentel UGM Tak Bisa Tunjukkan Copy Ijazah Jokowi di Sidang KIP

Berita Terbaru

Headline

Jokowi-Arsul Sani Ibarat Bumi dan Langit

Rabu, 19 Nov 2025 - 08:43 WIB