Ini saat kritis, RI ada di persimpangan jalan!

- Redaksi

Jumat, 23 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Thomas Lembong, mantan menteri di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), turut ambil bagian dalam aksi massa peringatan Darurat Indonesia yang berlangsung hari ini di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Kamis (22/8/2024).

Thomas yang tampak mengenakan kemeja warna cerah turut serta dalam orasi tersebut, menyampaikan aspirasi terkait kondisi Indonesia saat ini.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Saya di sini untuk mewakili diri saya sendiri. Saya tidak mewakili 01. Saya tidak mewakili 02 dan saya tidak mewakili 03,” tegas Thomas dalam pidatonya.

Thomas menjelaskan, Indonesia saat ini tengah berada dalam masa kritis. Demokrasi dipertaruhkan hanya untuk kepentingan sekelompok orang yang dapat merusak masa depan generasi mendatang.

“Ini adalah momen kritis kita di persimpangan jalan dan kita menentukan masa depan bukan diri kita sendiri tetapi anak-cucu kita, cucu-cucu kita, dan generasi berikutnya,” katanya.

Mantan Menteri Perdagangan itu mengatakan, dirinya melihat sejarah banyak negara di dunia. Indonesia harus berhati-hati.

“Begitu demokrasi hancur, begitu kewibawaan lembaga negara dilucuti, itu langkah pertama menuju kemiskinan. Itu langkah pertama menuju kesengsaraan. Lambat laun kebebasan akan hilang, lambat laun kesempatan untuk bekerja akan hilang. Itu bukti dari sejarah,” pungkasnya.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Ilmuwan Menemukan Auman Singa Tersembunyi yang Dapat Membantu Menyelamatkan Singa
Ilmuwan Menemukan Perpecahan Tersembunyi pada Paus Pembunuh Pantai Barat
Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan
Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan
Ilmuwan Ungkap Pola Makan Sederhana yang Membantu Mencegah Sembelit
Penelitian Baru Menunjukkan Bagaimana Kemelekatan Memperkuat Cahaya
Update Bencana Aceh: 441.842 Warga Terdampak
Bukan penjarahan dan perusakan

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 10:21 WIB

Ilmuwan Menemukan Auman Singa Tersembunyi yang Dapat Membantu Menyelamatkan Singa

Senin, 1 Desember 2025 - 09:50 WIB

Ilmuwan Menemukan Perpecahan Tersembunyi pada Paus Pembunuh Pantai Barat

Senin, 1 Desember 2025 - 09:19 WIB

Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan

Senin, 1 Desember 2025 - 08:48 WIB

Misteri Kayu Kayu di Balik Bencana Sumatera, Ini Kata Kementerian Kehutanan

Senin, 1 Desember 2025 - 07:15 WIB

Ilmuwan Ungkap Pola Makan Sederhana yang Membantu Mencegah Sembelit

Senin, 1 Desember 2025 - 06:13 WIB

Update Bencana Aceh: 441.842 Warga Terdampak

Senin, 1 Desember 2025 - 05:41 WIB

Bukan penjarahan dan perusakan

Senin, 1 Desember 2025 - 03:37 WIB

Starbucks Strike Memasuki Kebuntuan Minggu Ketiga Dengan Kedua Sisi Bertahan Kuat

Berita Terbaru