Jadi Ketum Golkar Harus Punya Modal Rp500 Miliar

- Redaksi

Senin, 12 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Minggu, 11 Agustus 2024.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Kini mulai bermunculan nama-nama yang berpotensi menggantikan Airlangga Hartarto sebagai Golkar 1.

Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar, Agung Laksono menyebut beberapa nama yang layak maju sebagai ketua umum partai menggantikan Airlangga.

“Ya, ada Agus Gumiwang, ada Bambang Soesatyo (Bamsoet), maksudnya (keduanya) pengurus Partai Golkar, di DPP sekarang. Kemudian, ada juga pengurus yang lain, ada Pak Bobby (Adhityo Rizaldi), ada Pak Firman Soebagyo, banyak yang bisa dipilih dari dalam pengurus,” kata Agung Laksono seperti dilansir Antara, Minggu (11/8/2024).

Agus Gumiwang, Bambang Soesatyo, dan Firman Soebagyo saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPP Partai Golkar. Sedangkan Bobby yang dimaksud Agung kemungkinan besar merujuk pada Ketua DPP Partai Golkar Bobby Adhityo Rizaldi.

Namun, keputusan siapa pengganti Airlangga Hartarto akan diputuskan melalui Musyawarah Nasional (Munas).

Berbicara soal menjadi Ketua Umum Golkar, Jusuf Kalla pernah mengungkap berapa biaya yang mesti dikeluarkan.

Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla mengatakan, untuk menjadi Ketua Umum Golkar, seseorang harus memiliki modal Rp500-Rp600 miliar.

Namun tidak dijelaskan secara rinci untuk apa dana setengah triliun itu akan digunakan.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Para Arkeolog Menemukan Tanaman Berusia 2.000 Tahun yang Telah Lama Hilang di Kepulauan Canary
Dia ingin berkarya untuk bangsa ini
Dia ingin berkarya untuk bangsa ini
Mars Bisa Dihuni Lebih Lama Dari Yang Kita Perkirakan, Studi Baru Terungkap
FuZE3 Mencapai Gigapascal Plasma dalam Tonggak Energi Fusion
Belum ada keterlibatan dalam Kasus Korupsi Jalan Sumut
Perangkat Ultrasonik MIT Menggetarkan Air Minum dari Udara Tipis
Dampak DPR Pengesahan RUU KUHAP Menjadi UU Bagi Masyarakat dan Alasan Penolakan Koalisi Masyarakat Sipil

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 01:27 WIB

Para Arkeolog Menemukan Tanaman Berusia 2.000 Tahun yang Telah Lama Hilang di Kepulauan Canary

Rabu, 19 November 2025 - 00:56 WIB

Dia ingin berkarya untuk bangsa ini

Rabu, 19 November 2025 - 00:25 WIB

Dia ingin berkarya untuk bangsa ini

Selasa, 18 November 2025 - 22:21 WIB

Mars Bisa Dihuni Lebih Lama Dari Yang Kita Perkirakan, Studi Baru Terungkap

Selasa, 18 November 2025 - 21:50 WIB

FuZE3 Mencapai Gigapascal Plasma dalam Tonggak Energi Fusion

Selasa, 18 November 2025 - 18:44 WIB

Perangkat Ultrasonik MIT Menggetarkan Air Minum dari Udara Tipis

Selasa, 18 November 2025 - 18:13 WIB

Dampak DPR Pengesahan RUU KUHAP Menjadi UU Bagi Masyarakat dan Alasan Penolakan Koalisi Masyarakat Sipil

Selasa, 18 November 2025 - 17:42 WIB

Viral Patung Leher Sipit Pak Karno di Alun-Alun Indramayu

Berita Terbaru

Headline

Dia ingin berkarya untuk bangsa ini

Rabu, 19 Nov 2025 - 00:56 WIB

Headline

Dia ingin berkarya untuk bangsa ini

Rabu, 19 Nov 2025 - 00:25 WIB

Headline

FuZE3 Mencapai Gigapascal Plasma dalam Tonggak Energi Fusion

Selasa, 18 Nov 2025 - 21:50 WIB