Jokowi Anggap Tak Copot Seluruh Menteri PDI Perjuangan Strategis, Tapi Sebenarnya Bermanfaat bagi PDI Perjuangan

- Redaksi

Selasa, 20 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia Ray Rangkuti menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) sengaja tidak mencopot seluruh menteri dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Diketahui, dua menteri dari PDI Perjuangan diganti Jokowi pada Senin, 19 Agustus 2024. Keduanya adalah Yasonna Laoly dan Arifin Tasrief.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Sebelum jabatannya digantikan oleh politikus Gerindra Supratman Andi Agtas, Yasonna menjabat sebagai Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham). Sementara itu, Arifin Tasrief sebelumnya menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang kini dijabat oleh Bahlil Lahadalia.

Ray mengatakan, hal itu merupakan bagian dari strategi agar PDI Perjuangan bersikap setengah hati menjadi oposisi pemerintah.

“Kenapa tidak semua kursi PDI-P (di kabinet) dilepas? Bagian dari strategi Jokowi agar PDI-P tetap setengah hati untuk oposisi,” kata Ray Rangkuti dalam keterangan tertulis, Senin (19/8/2024).

Selain itu, kata Ray, perombakan kabinet besar-besaran dikhawatirkan dapat mengganggu stabilitas pemerintahan karena berpotensi menimbulkan kekacauan.

Karena itu, kata dia, Jokowi tidak mengganti seluruh menteri dari PDI Perjuangan.

Manfaat PDI-P

Lebih lanjut, Ray menilai pencopotan dua menteri PDI Perjuangan justru menguntungkan partai berlambang kepala banteng berhidung putih itu.

Sebab, kejadian ini akan semakin memperkokoh soliditas PDI Perjuangan untuk melawan Jokowi.

Dengan demikian, menurut Ray, PDI-P akan terhindar dari fakta sejarah bahwa demokrasi telah merosot di era Jokowi. Dengan kata lain, PDI-P tidak berkontribusi terhadap kemerosotan tersebut.

“(Pergantian menteri) menepis anggapan bahwa Ibu Megawati (Ketua Umum PDI-P) tidak bisa move on dari perpisahannya dengan Jokowi. Kenyataannya, Jokowi juga tidak bisa move on karena PDI-P masih eksis dan berpotensi lebih kuat di pemilu mendatang,” kata Ray.

Bahkan, Ray menilai PDI Perjuangan berpotensi mendapatkan keuntungan lebih dari situasi saat ini apabila berani menarik seluruh kadernya dari Kabinet Indonesia Maju.

“Jika tiga atau empat kursi kabinet yang ditempati kader PDI-P kosong, tentu akan membuat wajah keras PDI-P dalam menghadapi Jokowi semakin berseri. Tapi, beranikah PDIP melakukannya?” kata Ray.

Sementara itu, dengan dicopotnya dua menterinya, otomatis PDI-P hanya memiliki beberapa menteri tersisa di Kabinet Indonesia Maju.

Antara lain Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga, dan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Berikut daftar lengkap Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Lembaga yang dilantik Jokowi pada Senin, 19 Agustus 2024:

  1. Supratman Andi Agtas menjadi Menteri Hukum dan HAM. Ia menggantikan Yasonna Laoly
  2. Bahlil Lahadalia menjadi Menteri Energi, Sumber Daya, dan Mineral (ESDM). Dia menggantikan Arifin Tasrief
  3. Rosan Roeslani menjadi Menteri Investasi. Ia menggantikan posisi yang ditinggalkan Bahlil Lahadalia
  4. Angga Raka Prabowo menjadi Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo)
  5. Prof Dadan Hindayana menjadi Kepala Badan Gizi
  6. Hasan Nasbi jadi Kepala Kantor Komunikasi Presiden
  7. Taruna Ikrar menjadi Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Ia menggantikan Penny Lukito.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Tidak valid atas dasar apa pun!
Studi Besar-besaran terhadap 1 Juta Pasien Mengonfirmasi Manfaat Obat Diabetes Terbaik bagi Jantung
Penemuan Magnetik Ini Bisa Menjadi Kunci Chip yang Sangat Cepat dan Hemat Energi
Kedokteran USK Raih 17 Penghargaan di National CIMSA Forum
Tanggapan KSAD Maruli Simanjuntak terhadap Mayjen TNI Adipati dalam Kasus Tanah JK
10 Perintah ChatGPT Untuk Membantu Anda Menemukan Hadiah Liburan
Ilmuwan Akan Menggunakan Bumi Sendiri sebagai Sensor Raksasa dalam Perburuan Fisika Baru
Ilmuwan Mengungkap Biaya Energi Tersembunyi dalam Ketepatan Waktu Kuantum

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 05:53 WIB

Tidak valid atas dasar apa pun!

Sabtu, 15 November 2025 - 03:50 WIB

Studi Besar-besaran terhadap 1 Juta Pasien Mengonfirmasi Manfaat Obat Diabetes Terbaik bagi Jantung

Sabtu, 15 November 2025 - 03:19 WIB

Penemuan Magnetik Ini Bisa Menjadi Kunci Chip yang Sangat Cepat dan Hemat Energi

Sabtu, 15 November 2025 - 02:48 WIB

Kedokteran USK Raih 17 Penghargaan di National CIMSA Forum

Sabtu, 15 November 2025 - 02:17 WIB

Tanggapan KSAD Maruli Simanjuntak terhadap Mayjen TNI Adipati dalam Kasus Tanah JK

Sabtu, 15 November 2025 - 00:13 WIB

Ilmuwan Akan Menggunakan Bumi Sendiri sebagai Sensor Raksasa dalam Perburuan Fisika Baru

Jumat, 14 November 2025 - 23:42 WIB

Ilmuwan Mengungkap Biaya Energi Tersembunyi dalam Ketepatan Waktu Kuantum

Jumat, 14 November 2025 - 22:41 WIB

Yudo Sadewa Lacak Dompet Kripto, Curiga Banyak Koruptor Sembunyikan Uang di Pencampur Kripto

Berita Terbaru

Headline

Tidak valid atas dasar apa pun!

Sabtu, 15 Nov 2025 - 05:53 WIB

Headline

Kedokteran USK Raih 17 Penghargaan di National CIMSA Forum

Sabtu, 15 Nov 2025 - 02:48 WIB