Kahiyang-Bobby Terlibat Kasus Mantan Gubernur Maluku Utara, Mahfud MD Minta KPK Imparsial

- Redaksi

Kamis, 8 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id – Nama Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution terseret dalam kasus dugaan korupsi yang melibatkan Abdul Gani Kasuba, mantan Gubernur Maluku Utara. Kasus ini menyita perhatian publik, termasuk mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Dalam persidangan di Pengadilan Negeri Ternate pada 31 Juli 2024, mencuat istilah 'Blok Medan' yang dikaitkan dengan izin usaha pertambangan (IUP). Isu ini mencuat saat Abdul Gani Kasuba disebut terlibat dalam pengurusan IUP yang diduga terkait bisnis milik Kahiyang Ayu, putri Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan suaminya, Bobby Nasution.

Mahfud MD menyatakan, KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) tidak boleh membiarkan kasus ini begitu saja karena adanya dugaan keterlibatan Kahiyang dan Bobby yang merupakan keluarga Presiden Jokowi.

Namun, ia juga menegaskan, meski fakta telah terungkap di pengadilan, KPK harus tetap objektif dan menunggu putusan pengadilan sebelum mengambil penilaian atau keputusan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

“KPK tidak boleh membiarkan, tapi karena belum saatnya, belum ada putusan, padahal itu sudah menjadi fakta persidangan, kita lihat saja putusannya seperti apa dulu,” kata Mahfud MD seperti dilansir Youtube Mahfud MD Official, Selasa (6/8/2024).

Mahfud MD juga mengatakan, agar KPK dapat menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum dengan baik dan menghilangkan kesan bahwa KPK tidak adil, sebaiknya Bobby segera dipanggil dan diperiksa oleh KPK.

Menurut Mahfud MD, jika Bobby tidak terlibat korupsi, maka Bobby tidak perlu takut diperiksa.

“Menurut saya, kalau mau menegakkan hukum dengan baik, hilangkan kesan (KPK) tidak melihat dulu, seharusnya Bobby dipanggil. Kalau tidak (terlibat korupsi) jangan takut,” terang Mahfud MD.

Sebelumnya diketahui, Kepala Dinas ESDM Provinsi Maluku Utara Suryanto Andili menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus dugaan suap Abdul Gani Kasuba pada 31 Juli 2024, ia mengungkapkan Abdul Gani Kasuba menggunakan istilah 'Blok Medan' untuk mempermudah proses pengurusan izin pertambangan.

Suryanto juga mengungkapkan, dirinya telah mengganti Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Maluku Utara, Bambang Hermawan yang berhalangan hadir karena diundang menghadiri pertemuan dengan seorang pengusaha di Medan, Sumatera Utara, guna mengurus izin usaha pertambangan milik Bobby.

Abdul Gani Kasuba sendiri mengakui istilah Blok Medan digunakan untuk memproses izin pertambangan di Halmahera terkait bisnis milik Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Kongres Bergerak Untuk Mengakhiri Shutdown Saat Memberlakukan Larangan Rami
Ilmuwan Akhirnya Mengintip Ke Dalam Superkonduktor yang “Mustahil”.
Para Astronom Menangkap Ledakan Terakhir Bintang dengan Detil yang Menakjubkan
30 Calon Pelatih Sepak Bola Banda Aceh Ikuti Kursus Lisensi D Nasional PSSI
Sepupu Jokowi yang menjabat Komisaris
Apakah Kalender Beauty Advent Masih Layak Dibeli?
Bagaimana Sebenarnya Quark Bergerak? Teori Baru Mengungkap Misteri Fisika Berusia Puluhan Tahun
Memblokir Satu Molekul Lemak Bisa Menyelamatkan Ginjal Anda

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 05:21 WIB

Kongres Bergerak Untuk Mengakhiri Shutdown Saat Memberlakukan Larangan Rami

Kamis, 13 November 2025 - 04:50 WIB

Ilmuwan Akhirnya Mengintip Ke Dalam Superkonduktor yang “Mustahil”.

Kamis, 13 November 2025 - 04:18 WIB

Para Astronom Menangkap Ledakan Terakhir Bintang dengan Detil yang Menakjubkan

Kamis, 13 November 2025 - 03:48 WIB

30 Calon Pelatih Sepak Bola Banda Aceh Ikuti Kursus Lisensi D Nasional PSSI

Kamis, 13 November 2025 - 03:17 WIB

Sepupu Jokowi yang menjabat Komisaris

Kamis, 13 November 2025 - 01:13 WIB

Bagaimana Sebenarnya Quark Bergerak? Teori Baru Mengungkap Misteri Fisika Berusia Puluhan Tahun

Kamis, 13 November 2025 - 00:42 WIB

Memblokir Satu Molekul Lemak Bisa Menyelamatkan Ginjal Anda

Kamis, 13 November 2025 - 00:11 WIB

Terbukti Kelola Tempat Karaoke Striptis, Ketua DPD Hanura Jateng Bambang Raya Divonis 8 Bulan Penjara

Berita Terbaru

Headline

Sepupu Jokowi yang menjabat Komisaris

Kamis, 13 Nov 2025 - 03:17 WIB