Kritik Prabowo Soal Haus Kekuasaan Diduga Kritik Jokowi

- Redaksi

Minggu, 25 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewsRoom.id -Kritik Presiden terpilih Prabowo Subianto terkait haus kekuasaan yang merugikan bangsa dinilai ditujukan kepada Presiden Joko Widodo saat ini yang menggunakan partai politik sebagai alat untuk mewarisi dinasti keluarga.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto menanggapi kritik Prabowo yang disampaikan saat menutup Kongres VI PAN di Kempinski Grand Ballroom, Jakarta, Sabtu malam (24/8).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Tentu saja kritikan PS (Prabowo Subianto) itu ditujukan kepada pemerintah saat ini yang menjadikan partai politik sebagai alat untuk mewarisi dinasti keluarga,” kata Hari kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Minggu (25/8).

Sebab, menurut Hari, Prabowo belajar dari masa Orde Baru, bahwa keinginan rakyat jangan ditentang, tetapi didengarkan sebagai vitamin dalam kepemimpinan.

“Kejengkelan PS sudah pasti karena manuver untuk melanggengkan kekuasaan,” kata Hari.

Menurut Hari, era demokrasi saat ini memberikan ruang bagi para penguasa dan pengusaha untuk mewujudkan keinginan dan hasratnya menguasai partai politik di parlemen.

“Bahkan ketua umum partai politik pun tidak dapat mengontrol anggotanya di parlemen,” kata Hari.

Hari mengatakan, para penguasa dan pengusaha bisa mengatur dengan vitamin untuk memperlancar agenda dan kepentingan mereka.

“Oleh karena itu, wajar saja jika perlawanan dilakukan secara ekstra parlementer. Dan PS secara khusus memberikan pesan kepada partai yang didirikannya agar tidak mempermainkan keinginan rakyat,” pungkas Hari.

NewsRoom.id

Berita Terkait

Uang CSR BI Mengalir ke DPR, Kenapa Gubernur Perry Warjiyo Belum Tersentuh?
Bagaimana McLaren merevolusi balap Formula 1
Saham Oracle berada pada laju kuartal terburuk sejak tahun 2001, kekhawatiran AI
Inggris yang terhormat: keadaannya buruk, tetapi Amerika akan pulih dari Donald Trump. Beri kami tiga tahun | Jimmy Kimmel
Motif sakit hati setelah dicampakkan pacar
Para penyintas Epstein menyerukan agar Mountbatten-Windsor 'diseret ke pengadilan' di AS | Andrew Mountbatten-Windsor
Setelah 50 tahun, Pink Floyd telah merilis video resmi untuk salah satu lagu terhebat mereka
Emas bersiap untuk tahun terbaiknya sejak Jimmy Carter menjadi presiden

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 21:43 WIB

Uang CSR BI Mengalir ke DPR, Kenapa Gubernur Perry Warjiyo Belum Tersentuh?

Jumat, 26 Desember 2025 - 21:12 WIB

Bagaimana McLaren merevolusi balap Formula 1

Jumat, 26 Desember 2025 - 20:41 WIB

Saham Oracle berada pada laju kuartal terburuk sejak tahun 2001, kekhawatiran AI

Jumat, 26 Desember 2025 - 20:09 WIB

Inggris yang terhormat: keadaannya buruk, tetapi Amerika akan pulih dari Donald Trump. Beri kami tiga tahun | Jimmy Kimmel

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:38 WIB

Motif sakit hati setelah dicampakkan pacar

Jumat, 26 Desember 2025 - 18:36 WIB

Setelah 50 tahun, Pink Floyd telah merilis video resmi untuk salah satu lagu terhebat mereka

Jumat, 26 Desember 2025 - 18:05 WIB

Emas bersiap untuk tahun terbaiknya sejak Jimmy Carter menjadi presiden

Jumat, 26 Desember 2025 - 17:34 WIB

PPPK Paruh Waktu: Dilarang Merangkap Jabatan, Batas Waktu Seleksi Sampai 31 Desember

Berita Terbaru

Headline

Bagaimana McLaren merevolusi balap Formula 1

Jumat, 26 Des 2025 - 21:12 WIB

Headline

Motif sakit hati setelah dicampakkan pacar

Jumat, 26 Des 2025 - 19:38 WIB