NewsRoom.id – Mantan penyiar berita Zeda Salim, mengaku menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, seorang habib, AJ. Kasus ini dilaporkan ke polisi sekitar setahun lalu. Namun, menurutnya, hingga kini penanganan kasus tersebut oleh Polres Metro Cimahi Kota berjalan lamban.
IKLAN
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
“Terkait laporan dugaan KDRT dan kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan AJ setahun lalu, prosesnya sangat lambat,” kata kuasa hukum Zeda, Taufik, Jumat (9/8/2024).
Menurut Taufik, akibat kekerasan yang dialaminya, Zeda terpaksa dirawat di rumah sakit jiwa.
“Sampai dimediasi oleh IB HRS (Imam Besar Habib Rizieq Shihab),” ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya kembali mendatangi Polres Metro Jakarta Barat untuk menanyakan perkembangan kasus tersebut. “Setelah melakukan visum terhadap kasus kekerasan psikis berat di RS Polri, kami kembali mendatangi Polres Metro Jakarta Barat untuk meminta klarifikasi terkait status tersangka hingga proses persidangan AJ,” kata Taufik.
Menurut Taufik, banyak pihak yang mendukung Zeda dalam menuntaskan kasus ini. Mulai dari Komnas Perempuan, hasil pemeriksaan psikiater hingga Habib Rizieq. “IB HRS mendukung agar kasus ini cepat tuntas,” ujarnya.
Sementara itu, Zeda menjelaskan bahwa kejadian yang dialaminya bukan hal yang main-main. Sebab, dirinya diduga mengalami kekerasan seksual, kekerasan psikis atau mental, dan penelantaran.
“Itu bukan kekerasan ringan, dan itu sangat parah sehingga saya dirawat di rumah sakit jiwa selama setengah tahun,” katanya.
Ia pun mengajak para perempuan lain yang menjadi korban AJ untuk melaporkannya ke polisi. Selama ini, kata Zeda, sudah cukup banyak perempuan yang bernasib sama dengannya, yang juga mengaku sebagai korban AJ.
“Karena yang mengadu ke saya itu lebih dari 1 lusin, versi yang lain 1 lusin. Jadi kalau digabung jadi 2 lusin,” kata mantan presenter infotainment itu.
NewsRoom.id